Petugas Urung Razia Pasangan Mesum Usai Ditelepon Sekda Kota Jambi
Tiba-tiba petugas gabungan urung merazia pasangan mesum di hotel usai menerima telepon Sekda Kota Jambi dari ujung ponsel manajer hotel.
Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Puluhan petugas gabungan mendadak urung merazia pasangan mesum di Hotel Ratu Residen di Jambi pada Jumat (16/12/2016) dini hari.
Mereka terkejut ketika Husairi, manajer hotel, bertanya kepada para petugas yang terdiri dari Satpol PP Kota Jambi, personel Polresta Jambi, TNI serta sejumlah instansi terkait, harus menggedor seluruh kamar.
"Apa semua kamar harus digedor? Ini mengganggu," ujar Husairi kepada petugas.
Husairi pun akhirnya menelepon seseorang. Tak lama ia menyerahkan pembicaraan dengan orang di balik telepon dengan petugas yang merazia pasangan mesum tadi.
"Ini Pak Sekda mau ngomong," ujar Husairi sambil menyodorkan ponsel miliknya ke seorang petugas Satpol PP.
Terlihat petugas Satpol PP tersebut memasang mimik serius sambil membalas dan memberikan bantahan kepada lawan bicaranya di ujung telepon.
"Kami ditugaskan dalam rangka razia penegakan Perda Nomor 2 Tahun 2014, Pak. Sasaran kita pasangan bukan suami istri, termasuk KTP," jelas petugas tadi.
Tak lama percakapan petugas dengan seseorang pria mengaku Sekda Kota Jambi berakhir. Sepertinya petugas tadi harus mengalah dan menunda merazia pasangan mesum di hotel tadi.
Mereka sempat memeriksa sejumlah kamar. Tapi sisanya tak jadi diperiksa setelah terputus oleh perbicangan petugas dan Sekda Kota Jambi tadi.
"Tasanya tidak semangat kalau seperti ini, padahal kita menegakkan perda," seorang personel Satpol P Kota Jambi lainnya menyeletuk kecewa.
Petugas menggelandang puluhan pasangan bukan suami istri hasil razia sejak Kamis malam hingga Jumat dini hari ke markas Satpol PP Kota Jambi untuk didata.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.