Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluarga Besar Pelda Lukma Tak Menyangka Makan Bersama di depan Stasiun Kota Baru Momen Terakhir

Korban jatuhnya Hercules A-1334 di Papua, Pelda Lukman Hakim sempat mengajak makan-makan keluarga besarnya di depan Stasiun Kota Baru, Kota Malang

Editor: Sugiyarto
zoom-in Keluarga Besar Pelda Lukma Tak Menyangka Makan Bersama di depan Stasiun Kota Baru Momen Terakhir
TRIBUNNEWS.COM/HO/TRIBUNNEWS.COM/HO
Kecelakaan Pesawat Hercules A-1334 yang berangkat dari Bandara Timika menuju Bandara Wawena jatuh dan hancur terbakar, Minggu (18/12/2016) di Papua. TRIBUNNEWS.COM/HO 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Korban jatuhnya Hercules A-1334 di Papua, Pelda Lukman Hakim sempat mengajak makan-makan keluarga besarnya di depan Stasiun Kota Baru, Kota Malang pada 9 Desember 2016.

Keterangan itu disampaikan kakak pertama Lukman Hakim Bambang Utoyo (60) kepada surya.co.id di rumah duka di Kelurahan Arjosari, Kota Malang.

“Itu sudah menjadi tradisi keluarga besar kami. Kalau ada rizki, ya biasanya makan-makan begitu,” kata Pak Puh, panggilan akrab Bambang Utoyo, Minggu (18/12/2016).

Istri, anak, keponakan dan sanak keluarga lain ikut dalam acara makan-makan itu.

Pak Poh, yang kebetulan tidak bisa hadir saat itu hanya diberi uang oleh Lukman Hakim.

Rencananya, Minggu ini Lukman Hakim pulang ke rumah.

“Kakaknya yang di Mojokerto dan Jakarta juga tidak bisa hadir,” tambah Pak Puh, Minggu (18/12/2016).

Berita Rekomendasi

Tidak ada prasangaka apapun saat makan-makan besar itu. Ditambahkan oleh Pak Puh, Lukman orang yang suka guyub dengan keluarga besarnya.

Bahkan, ia ringan tangan untuk membantu sesama keluarga jika ada keluarga yang membutuhkan bantuan.

Lukman merupakan anak ke – 11 dari 12 bersaudara. Sejak masuk hingga lulus SMA, Lukman tinggal di rumah Pak Puh di Kota Malang.

Kata Pak Puh, Lukman awalnya pernah ingin mendaftar di angkatan laut (AL).

Namun, keinginan Lukman berkarir di angkatan laut tidak terwujud. Ia pun memilih berkarir di angkatan udara (AU).

Tidak mudah bagi Lukman masuk di AU. Pasalnya, ia pernah gagal ketika tes tamtama di AU.

Tidak patah arang, seperti yang diceritakan Pak Puh, Lukman mencoba masuk lagi di AU kali ini di korps bintara.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas