Netizen Murka, Sangat Murka, Tanggapi Pemerkosaan Keji Siswi SMA di Pematangsiantar
Publik murka, sangat murka, menanggapi pemerkosaan seorang siswi SMA di Pematangsiantar, Sumatra Utara.
Penulis: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Publik murka, sangat murka, menanggapi pemerkosaan seorang siswi SMA di Pematangsiantar, Sumatra Utara.
SR (15), siswa kelas 1 SMA, diperkosa secara bergiliran oleh delapan orang yang merupakan teman sekolahnya sendiri.
Tak hanya merogol secara bergiliran, sadisnya lagi, pelaku menyulut organ vital korban dengan rokok hingga mengalami luka.
Pihak keluarga SR sudah melaporkan kejadian tersebut ke Markas Kepolisian Resor Siantar.
Namun sangat disayangkan, laporannya saat itu tidak ditindaklanjuti.
Alasannya, hasil visum dari SR belum bisa dilakukan karena layanan rumah sakit daerah Djasamen Saragih tidak buka.
Peristiwa keji ini membuat publik media sosial, terutama Facebook, murka bukan kepalang.
Melalui kolom komentar berita TRIBUNNEWS.com berjudul 'Gadis Ini Pulang Dalam Kondisi Linglung, Ketika Diperlihatkan Foto Temannya Ia Menjerit Trauma', netizen melontarkan kemarahannya.
Pengguna Facebook bernama Rizal, misalnya, yang membeberkan amarahnya di kolom komentar.
"Subhanallah, kejam sekali para pelaku-pelaku bejat ini. pak hakim hukum dia yg setimpal klo prlu kebiri," tulis Rizal.
Pun demikian dengan pendapat dari netizen bernama Bilal Mustaqin.
"ooh sadis....luar biasa bejat,, ini pelaku halal darah nya, boleh jadi pelaku anak haram jadah," tulis Bilal.
Setali tiga uang dengan Iis Purwasih Amroni, yang menuliskan, "keterlaluan,,,,,,,,, moral nya sungguh hancur astagfirullohaladzim."
Ada pula seorang netizen yang menyentil polisi lantaran laporan korban ditolak Mapolres Siantar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.