Menteri Jonan: Stok BBM untuk Bali Mencukupi
Ignasius Jonan meninjau ketersediaan stok selama libur Natal dan Tahun Baru BBM di Terminal BBM Sanggaran, beberapa waktu lalu.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan meninjau ketersediaan stok selama libur Natal dan Tahun Baru BBM di Terminal BBM Sanggaran, beberapa waktu lalu.
“Kalau sampai hari ini ketersediaannya sesuai prediksi Pertamina itu mencukupi. Jadi kalau nasional itu tergantung ya ada premium, solar, pertamax dan pertalite. Elpiji juga,” ungkap Menteri Jonan kepada media.
Menteri Jonan menambahkan ketersediaan stok bbm itu 19 hari sampai 27 hari masih cukup.
“Kalau yang Bali karena libur Natal atau Tahun Baru naik konsumsinya. Kalau lihat statistik kurang lebih dari prediksi sampai akhir tahun itu tidak terlalu mengkhawatirkan. Aman,” ucap Jonan.
Sementara itu, Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero), Muchammad Iskandar menyampaikan, stok BBM nasional saat ini berada di level yang sangat aman dengan ketahanan 22-27 hari.
“Kita sudah melakukan langkah antisipasi jika ada kenaikan konsumsi pada masa Natal dan Tahun Baru ini,” tambahnya.
Marketing Branch Manager Bali & NTB, I Ketut Permadi Aryakuumara menjelaskan, berdasarkan pemantauan hingga 27 Desember 2016, konsumsi BBM masih terpantau normal dan dapat ditangani dengan baik. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.