Bocah Ini Jadi Sebatang Kara, Kakaknya Tewas Setelah Tenggak Minuman Keras Oplosan
Sebelumnya, ia bersama kakaknya tinggal di rumah sangat sederhana milik Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Duka menyelimuti Hasyar. Remaja yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama ini, harus hidup sebatang kara.
Satu-satunya saudara kandung yang dia miliki tewas setelah menenggak minuman keras oplosan di Subang, Jawa Barat.
Selama ini, kedua kakak-beradik itu hidup bersama sebagai yatim piatu. Mereka tinggal di rumah sangat sederhana milik Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo.
Hasyar begitu syok mendapati kabar tentang kematian kakaknya, Hasrul. Karena sebelumnya, ia tidak pernah dipamiti oleh sang kakak saat hendak berangkat ke Bandung bersama anggota Bonek yang lain.
Menurut Hasyar, kakaknya yang dikenal sebagai pribadi yang pendiam ini sangat mencintai sepakbola dan tim Persebaya.
Namun, perjalanan hidup Hasrul harus terhenti akibat minuman keras oplosan, tepat di hari ulang tahunnya.
Setelah ditinggal sang kakak, kini masa depan Hasyar terasa begitu gelap. Apalagi dia masih berstatus pelajar Sekolah Menegah Pertama.
Pamannya dari Bandung berencana membawanya untuk tinggal bersama.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.