Polisi Benarkan Truk Tangki Pengangkut BBM Milik Anggota TNI Berinisial AD
Polda Lampung membenarkan rumah dan truk pengangkut BBM yang meledak di Jalan Kunci, Telukbetung Timur, milik anggota TNI berinisial AD.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Kapolsek Telukbetung Barat Komisaris Atang Samsuri mengatakan api memantik tangki pengangkut bahan bakar minyak meledak.
Akibatnya, delapan rumah di Jalan Kunci, Kampung Umbul Kunci, Kelurahan Keteguhan, Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Minggu (15/1/2017) siang, ludes terbakar.
Beredar informasi dari mulut ke mulut asal api dari rumah penyebab semuanya milik oknum anggota TNI. Rumah tersebut sejak lama dijadikan tempat pangkalan BBM jenis solar.
Warga tak berani menyebutkan nama anggota TNI tersebut. "Masih kami telusuri siapa pemilik rumah dan pemilik tangkinya,” ujar Atang di lokasi.
Baca: Hujan Solar Membasahi Atap Rumah Penjual Gorengan, Mendadak Api Membesar
Ia membenarkan api berasal dari tangki BBM yang meledak lalu menjelar ke rumah-rumah di sekitarnya. Polisi juga belum mengetahui kenapa tangki tersebut bisa meledak.
Pantauan Tribun Lampung, tangki tersebut sengaja dimodifikasi untuk mengangkut BBM jenis solar. Di dalam rumah juga terlihat ada rangka-rangka besi yang biasa dijadikan tempat menaruh drum.
Belakangan, Polda Lampung membenarkan pemilik truk tangki BBM milik anggota TNI berinisial AD.
“Pemiliknya anggota TNI,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Sulistyaningsih saat dikonfirmasi terpisah.
Meledaknya tangki BBM berawal dari adanya mobil tangki colt diesel BE 9740 RA terparkir di pinggir jalan rumah AD. Mobil tersebut sedang memindahkan solar dari dalam gudang ke dalam mobil tangki menggunakan mesin pompa.
"Tiba-tiba ada percikan api yang mengakibatkan mobil tangki kapasitas 5 ribu liter terbakar dan meledak,” ujar Sulis.
Ledakan itu membuat solar berhamburan ke rumah warga dan api ikut menyambar ke rumah-rumah warga. Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu.
Warga yang rumahnya rusak menderita kerugian materiil Rp 800 juta. Api sudah berhasil dipadamkan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bandar Lampung.
Delapan Rumah Ludes
Camat Telukbetung Timur Yusirwan mengatakan, ada delapan rumah warga yang menjadi korban akibat ledakan tangki pengangkut BBM.
Lima dari delapan rumah hangus terbakar, dan tiga rumah mengalami rusak ringan. Lima rumah yang hangus terbakar milik Badri, Black (pemilik tangki ada dua rumah), Rohman alias Jarwo, dan Aminah.
Tiga rumah warga yang rusak ringan yaitu Sarmin, Wati dan Yusuf. Yusirwan memperkirakan kerugian akibat kebakaran ini mencapai ratusan juga rupiah.