Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluarga di Gitgit Bersiap Menyambut Kedatangan Jenazah Gusti Bagus dari Jepang

Rencananya jenazah Bagus Susila akan dipulangkan dari Ibaraki, Jepang ke kampung halamannya di Dusun Prerenan Bunut, Desa Gitgit, Selasa (17/1/2017).

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Keluarga di Gitgit Bersiap Menyambut Kedatangan Jenazah Gusti Bagus dari Jepang
Banjar Bali Tokyo
Semeton Bali memberikan penghormatan terakhir di depan peti mati jenazah I Gusti Bagus Susila Sana di Ibaraki, Jepang, Minggu (15/1/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA - Keluarga almarhum I Gusti Bagus Susila Sana (28) kini bernapas lega setelah mendapatkan kepastian rencana pemulangan jenazah Gusti Bagus.

Rencananya jenazah Bagus Susila akan dipulangkan dari Ibaraki, Jepang ke kampung halamannya di Dusun Prerenan Bunut, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali, Selasa (17/1/2017) hari ini.

Paman Bagus Susila, I Gusti Bagus Sukrawan (46) mengatakan, dia mendapatkan kabar kepastian pemulangan jenazah keponakannya itu melalui sambungan telepon dari semeton Bali di Jepang, Senin (16/1/2017).

I Gusti Bagus Susila berfoto berlatar Kota Ibaraki, Jepang semasa hidupnya.
I Gusti Bagus Susila berfoto berlatar Kota Ibaraki, Jepang semasa hidupnya.

Pihak keluarga kini sedang bersiap menyambut kedatangan jenazah Bagus Susila.

"Astungkara sampun wenten kabar dipulangkan ke Gitgit. Wawu dapat kabarnya. Niki astungkara wawu lewat informasi mudah-mudahan besok dipulangkan. Sudah sangat pasti menyambut kedatangan jenazah, apapun keadaannya ya itulah harus kami terima," ujar Gusti Sukrawan, kemarin.

Mewakili pihak keluarga, ia mengucapkan terimakasih banyak kepada Semeton Bali di Jepang yang berkenan swadaya mengumpulkan uang untuk biaya kepulangan jenazah Bagus Susila ke Bali.

Baca: Empat Tahun Tak Pulang ke Desa Gitgit Buleleng, Gusti Bagus Meninggal di Jepang

BERITA TERKAIT

Selain itu, rasa terimakasih juga ia sampaikan kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo dan semua pihak yang sudah membantu memperlancar proses administrasi pemulangan jenazah.

Sejumlah warga Bali di Jepang berkumpul di sebuah restoran di Tokyo, Minggu (8/1/2017) (kiri), untuk menggalang dana dan membahas pemulangan jenazah Gusti Bagus Susila (kanan).
Sejumlah warga Bali di Jepang berkumpul di sebuah restoran di Tokyo, Minggu (8/1/2017) (kiri), untuk menggalang dana dan membahas pemulangan jenazah Gusti Bagus Susila (kanan).

"Nika sampun tiang sudah sangat terimakasih, sangat salut, tiang hanya bisa menyampaikan lewat handphone manten, mudah-mudahan ada waktu ketemu, ingin ketemu mengucap terimakasih dengan semeton-semeton Bali di Jepang," ungkapnya.

Sementara Putu Leong Suantara, seorang warga Bali yang tinggal di Jepang memastikan bahwa jenazah Bagus Susila akan diterbangkan ke Bali dari Jepang, hari ini.

Ia bersama sejumlah warga Bali lain di Jepang yang tergabung dalam Banjar Bali Tokyo memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah Bagus Susila yang disemayamkan di Ibaraki, Jepang, Minggu (15/1/2017).

Wakil Dubes Indonesia untuk Jepang, Ben Perkasa (kanan) memberikan sumbangan kepada wakil keluarga Gusti Bagus Susilasana, Gusti Bagus Surya Dita, Kamis (12/1/2017) di KBRI Tokyo.
Wakil Dubes Indonesia untuk Jepang, Ben Perkasa (kanan) memberikan sumbangan kepada wakil keluarga Gusti Bagus Susilasana, Gusti Bagus Surya Dita, Kamis (12/1/2017) di KBRI Tokyo.

"Itu acara penghormatan terakhir. Jenazahnya diberangkatkan ke Bali hari Selasa besok (hari ini)," ucap Leong Suantara melalui akun facebook-nya.

Baca: Sebelum Meninggal, Gusti Bagus Bilang Kelelahan, Sedikit Lagi akan Pulang ke Bali

Gusti Bagus meninggal dunia saat bekerja di Ibaraki Jepang, Jumat (6/1/2017) lalu karena serangan jantung.

Pemulangan jenazahnya ke Bali sempat mengalami kesulitan karena Gusti Bagus berstatus pekerja ilegal dan tidak ditanggung asuransi.

Semeton Bali yang tingal di Jepang berinisiatif iuran swadaya untuk membantu biaya pemulangannya ke Jepang.

Sementara KBRI Tokyo juga turut membantu proses pengurusan administrasi pemulangan jenazah yang sempat ditahan di kantor polisi di Jepang.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas