Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dinas Pariwisata Targetkan Kalimantan Utara Dikunjungi 6.000 Turis

Ahmad Haerani Kepala Dinas Pariwisata Kalimantan Utara menjelaskan, target kunjungan wisatawan pada tahun ini dipatok realistis

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Dinas Pariwisata Targetkan Kalimantan Utara Dikunjungi 6.000 Turis
Tribun Kaltim/Muhammad Arfan
Ahmad Haerani, Kadis Pariwisata Kalimantan Utara 

Laporan wartawan Tribun Kaltim Muhammad Arfan

TRIBUNNEWS.COM,  TANJUNG SELOR - Tahun ini Kementerian Pariwisata menargetkan 15 juta wisatawan yang masuk berkunjung di Indonesia.

Tak ketinggalan, Kalimantan Utara pun mematok target jumlah kunjungan wisatawan yang datang.

Menilik data kunjungan wisatawan tiga tahun berturut-turut dari 2013 sampai 2015, total kunjungan wisatawan di Kalimantan Utara mencapai 605.721 wisatawan.

Rincinya, 590.541 wisatawan domestik dan 15.180 wisatawan mancanegara.

Ahmad Haerani Kepala Dinas Pariwisata Kalimantan Utara menjelaskan, target kunjungan wisatawan pada tahun ini dipatok realistis.

Kunjungan wisatawan domestik diproyeksikan tembus sekitar 210 ribu orang, sedang wisatawan mancanegara dipatok kurang lebih mencapai 6.000. orang.

Berita Rekomendasi

"Itu belum angka pasti. Tetapi asumsinya begitu, karena melihat data jumlah kunjungan wisatawan beberapa tahun kemarin," ujarnya saat disua Tribun, Selasa (32/1/2017) di kantor gubernur siang tadi.

Dinas Pariwisata Kalimantan Utara sejatinya baru efektif berjalan selama dua pekan pasca pelantikan pejabat tinggi pratama, pengawas, dan administrator di lingkungan kerja Pemprov Kalimantan Utara 12 Januari lalu.

Meski tergolong baru, organisasi perangkat daerah ini sudah mengalokasikan sedikitnya Rp 6 miliar dana promosi wisata.

"Ada berbagai instrumen promosi kami. Bisa melalui poster, pamflet, brosur, buku panduan wisata, website, termasuk media sosial dan berbagai di dalam maupun luar daerah. Kami juga akan berdayakan duta wisata, pramuwisata dan lain-lain," katanya.

Dinas Pariwisata juga rencananya akan memulai pembentukan Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA). Rippda diharapkan menjadi acuan pengembangan pariwisata Kalimantan Utara dalam jangka menengah dan jangka panjang.

"Kami akan mulai susun. Besok (hari ini) di Tarakan, kami mulai rapat dengan berbagai instansi di internal pemprov dulu. Selanjutnya akan kami rapat lagi dengan kabupaten/kota termasuk stakeholder yang terlibat di sektor pariwisata ini," sebutnya.

Diharapkan pula dalam waktu dekat, akan muncul tagline pariwisata Kalimantan Utara, seperti halnya tagline pariwisata nasional yang berbunyi "Wonderful Indonesia". (Wil)

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas