Penjahat Selicin Belut Meringis Kena Tembak Kakinya di Pantai Tanjung Pesona
Penjahat selicin belut yang beroperasi di sejumlah wilayah di Kepulauan Bangka Belitung akhirnya meraung kesakitan setelah ditembak.
Penulis: Deddy Marjaya
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Di tepi pantai Tanjung Pesona, Sungailiat, Kabupaten Bangka, polisi melumpuhkan SD (38), warga Keretak, Kabupaten Bangka Tengah.
Pria yang badannya penuh rajah ini adalah pelaku pencurian dengan kekerasan dan pencurian dengan pemberatan di berbagai wilayah di Pulau Bangka.
SD berusaha kabur saat hendak ditangkap terpaksa polisi menembak kaki kirinya. Tindakan ini diambil setelah SD beberapa kali lepas dari kepungan polisi.
Terakhir anggota Polsek Belinyu, Polres Bangka, sempat mengejar SD. Meski sudah terkepung dan mobil yang ia kendarai menabrak pohon SD berhasil menghilang masuk hutan.
"Tersangka SD dikenal licin bahkan melihat orang yang mencurigakan ia langsung kabur. Terakhir di Pantai Tanjung Pesona ia kembali berusaha kabur," kata Kasubdit Jatanras Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Adi Nugraha, Senin (6/2/2017).
Tim Jatanras Polda Kepulauan Bangka Belitung dikerahkan setelah sejumlah polres di Pulau Bangka selalu gagal membekuk SD.