TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Selain ingin mempertahankan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung sebagai basis suara penting, PDI Perjuangan memiliki kaitan sejarah dengan calon Wakil Bupati Pringsewu yang diusung partai yakni keturunan dokter Soeharto, yang merawat Presiden pertama RI, Bung Karno.

"Saya datang ke Pringsewu ditugaskan Ibu Megawati Soekarnoputri. Pringsewu merupakan basis PDIP. Sehingga tugas penting untuk memenangkan pilkada Pringsewu," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat memberikan pengarahan untuk pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Pringsewu, Ardian Saputra dan Dewi Arimbi di Pringsewu, Lampung, Kamis (9/2/2017).

Untuk itu, Hasto mengajak kader PDIP di Pringsewu untuk berjuang dan bergerak bersama untuk pemenangan pasangan calon nomor urut 1 itu.

Selain itu, secara khusus, Hasto menjelaskan kaitan antara Bung Karno dengan keluarga Dewi Arimbi.

"Dewi Arimbi adalah anak dari dokter Soeharto yang merupakan dokter pribadi Bung Karno dan setia kepada Bung Karno. Tadi saya ditunjukkan foto-foto bagaimana dokter Soeharto merawat Ibu Fat. Dan beliau menjadi saksi lahirnya Ibu Megawai ditengah petir yang menggelegar," papar Hasto.

"Melihat kesetiaan ini, sudah wajar seluruh kekuatan elemen partai untuk memenangkan pasangan nomor 1 ini," pinta Hasto.

Hasto menyebutkan Pringsewu merupakan basis PDIP, jadi harus menjaga mandat dari rakyat itu. Calon di Pringsewu pun telah mengikuti tahapan sekolah partai.

"Calon kepala daerah yang diusung PDIP yang telah mengikuti sekolah kepala daerah diberi pesan untuk menjadi kepala daerah yang mengedepankan semangat gotong royong dan berpihak kepada wong cilik," papar Hasto.

Sebab itulah, menurut Hasto, pertemuan ini memperteguh konsolidasi internal PDIP. Apalagi dihadiri anggota DPR dapil Lampung, Sudin, para anggota DPRD Pringsewu dan perwakilan struktur partai dari tiga wilayah yang berdekatan dengan Pringsewu.