Simpan di Bawah Jok Motor, Uang Rp 150 Juta Milik Edi Mulyono Amblas
Korban diberitahu oleh adik pemilik toko kalau ada orang mencurigakan mendekati sepeda motor korban yang diparkir di depan toko
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Edi Mulyono (43) Wiraswasta, warga Jalan Gotong Royong 183 Kelurahan Babat, Lamongan ketiban apes.
Ia kehilangan yang sejumlah Rp 150 juta yang disimpan di bawah jok motornya, Senin (13/2/2017) sore.
Korban mengatakan, awalnya menjemput istrinya, Rita Susila mengambil uang di BCA Babat Jalan Raya Babat - Bojonegoro.
Kemudian uang Rp 150 juta ditaruh di dalam jok sepeda motor Vario warna merah nopol S 2678 KD yang dibawa korban.
Begitu tiba di rumah, korban menurunkan istrinya.
Korban keluar lagi hendak membeli kaus olah raga di toko yang berjarak 300 meter dari rumahnya dengan posisi uang masih dalam jok.
Sesampainya di toko, korban melihat kaus, dan tidak lama hanya sekitar lima menit di toko.
Korban diberitahu oleh adik pemilik toko kalau ada orang mencurigakan mendekati sepeda motor korban yang diparkir di depan toko.
Korban terhentak dan selanjutnya korban melihat sepeda motornya, dan dilihatnya sepeda motornya masih dalam kondisi aman.
Korban kembali dari toko dan tidak jadi membeli kaus olah raga.
"Kaus tidak ada yang cocok, gak jadi beli dan langsung pulang," ungkap Edi saat melapor ke polisi.
Korban pulang ke rumahnya, dan sesampai di rumah korban membuka jok sepeda motor.
Karuan saja, korban kaget karena uang sebesar Rp 150 juta dalam jok sudah hilang.
Korban berusaha mencari tahu dan kembali ke toko pakaian menanyakan adanya kejadian itu.
Menurut saksi, Deni Purwanto dan Agus Saputro mengungkapkan, pada saat itu keduanya ada di seberang toko melihat ada dua orang berboncengan mengendarai sepeda motor Jupiter MX warna putih nopol tidak diketahui kemudian lari ke arah timur, setelah mendekati motor korban.
"Yang dibonceng membawa tas kresek warna hitam," ungkap saksi.
Kejadian ini dilaporkan polisi dan sampai Selasa (14/2/2017) pagi ini jejak pelaku belum ditemukan.
Kasubag Humas, AKP Suwarta dikonfirmasi SURYA menyatakan polisi masih terus mengembangkan penyelidikan.