Petugas di TPS Mengenakan Pakaian Adat Sumut
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara di TPS 02 Tanjung Marulak, Tebingtinggi kompak menggunakan pakaian adat khas Sumatera Utara.
Penulis: Jefri Susetio
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan/Jefri Susetio
TRIBUN-MEDAN.COM, TEBINGTINGGI - TPS 2 Tanjung Marulak, Rambutan, Kota Tebingtinggi, kental dengan suasana dan aksesoris adat pada Rabu (15/2/2017).
Pantauan Tribun Medan, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara di TPS tersebut kompak menggunakan pakaian adat khas Sumatera Utara.
Mereka menggunakan pakaian adat Mandailingnatal, Melayu, dan Simalungun. Para petugas begitu antusias memanggil masyarakat yang memiliki hak pilih untuk mencoblos.
Rencananya calon wali kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan akan mencoblos di TPS 2 Tanjung Marulak ini. Masyarakat terlihat berkumpul di seputaran TPS.
Hingga berita ini diturunkan, Umar belum datang. Berdasarkan informasi yang berkembang Umar direncanakan tiba di Kota Tebingtinggi dari Kota Medan pukul 09.00 WIB.
"Pakai pakaian adat agar lebih unik dan segar. Petugas menggunakan pakaian atas atas kemanuan sendiri," ujar petugas KPPS, Safruddin.