'Keok' di Seluruh Kecamatan se-Kota Tangerang, Begini Kata Tim Rano Karno
Pasangan nomor urut 1, Wahidin Halim - Andika Hazrumy sapu bersih suara unggul di 13 Kecamatan se-Kota Tangerang.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG -- Sidang Pleno rekapitulasi suara di KPU Kota Tangerang digelar pada Kamis (23/2/2017).
Pasangan nomor urut 1, Wahidin Halim - Andika Hazrumy sapu bersih suara unggul di 13 Kecamatan se-Kota Tangerang.
Rapat pleno berlangsung alot. Pantauan Warta Kota di lokasi hingga pukul 19.00 sidang pun masih berlangsung.
Bahkan, acara ini sempat ditunda dengan waktu istirahat.
Namun hasil rekapitulasi di 13 Kecamatan yang ada di Kota Tangetang sudah rampung dihitung.
Dari data yang dihimpun, WH-Andika unggul dalam perhitungan di 13 Kecamatan. Pasangan nomor urut 2, Rano Karno - Embay Mulya pun keok pada hasil keseluruhan ini.
"Sudah selesai perhitungan di 13 Kecamatan. Tinggal menjumlahkan hasil keseluruhannya saja," ujar Komisioner KPU Kota Tangerang Bidang Teknis, Banani Bahrul saat ditemui Warta Kota pada Kamis (23/2/2017).
Ia mengungkapkan rapat pleno ditunda terlebih dahulu untuk waktu istirahat. "Istirahat dulu, nanti Bada Isya dilanjut lagi tinggal menghitung total suara di 13 Kecamatan," ucapnya.
Dalam rapat pleno di KPU Kota Tangerang diwarnai walk out dari saksi pasangan Rano-Embay. Mereka keberatan atas hasil selisih suara di berbagai Kecamatan yang ada di Kota Tangerang.
Di antaranya Kecamatan Batuceper, Cibodas, dan Benda. Hal itu diungkapkan langsung oleh kuasa hukum Rano-Embay, Sirra Prayuna.
"Kami keberatan, ditemukan selisih suara melebihi DPT yang ada ditambah 2,5 persen," kata Sirra di KPU Kota Tangerang.
Ia menjelaskan, hal itu terlihat dari penggunaan DPTB baik suket mau pun KTP.
Kenaikannya hampir ribuan dari masing - masing Kecamatan yang ada di Kota Tangerang.
"Kami ada di sini tidak ada gunanya jika KPU tidak melakukan perbaikan," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.