Krisna Dibunuh Temannya Hanya karena Sakit Hati
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Polisi Condro Kirono mengatakan tersangka pembunuh Krisna adalah AMR (15).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Seorang siswa SMA Taruna Nusantara Magelang meninggal di kamar asrama, tepatnya Barak G17 Kompleks SMA Taruna Nusantara Magelang, Jumat (31/3/2017) sekitar pukul 04.00 WIB.
Berdasarkan info yang dihimpun Tribun Jogja, korban bernama Krisna Wahyu Nur Ahmad, kelahiran Jakarta, 24 September 2002.
Ia beralamat di Jalan Sumarsana No 12 RT 3 RW 4 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Jabar.
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Polisi Condro Kirono mengatakan tersangka pembunuh Krisna adalah AMR (15).
AMR juga merupakan teman satu angkatan korban.
Baca: Temukan Pisau di Lemari Siswa, Polisi Menduga Krisna Dibunuh Rekannya
Condro mengatakan pelaku membunuh korban lantaran sakit hati karena aksinya mencuri buku tabungan dan uang murid lain diperingatkan oleh korban.
Hal tersebut membuat pelaku langsung membunuh korban pada pukul 03.30 WIB.
Baca: Petugas Mal Jadi Saksi Kasus Pembunuhan Krisna
Condro Kirono menambahkan aksi pelaku tersebut juga dipicu hal lain.
"Selain sakit hati karena diperingatkan mengenai pencurian uang dan buku tabungan, pembunuhan tersebut dipicu lantaran korban meminjam ponsel pelaku. Dan pada saat penggeledahan ponsel pelaku yang dibawa korban disita oleh pihak sekolah," ungkap Condro dalam press realese yang dilakukan di Polres Magelang, Sabtu (1/4/2017). (Tribunjogja.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.