Kisah Mengharukan Fidelis Ari Tanam Ganja Demi Kesembuhan Istri, Tapi Berujung Tragis
Media sosial sedang dihebohkan dengan kisah perjuangan seorang pria bernama Fidelis Ari Sudawoto yang berasal dari Sanggau, Kalimantan Barat.
Editor: Rendy Sadikin
Buwas mengatakan BNN masih melakukan penelitian terkait manfaat ekstrak ganja bagi pengobatan medis.
"Ini kan sedang diteliti. Yang neliti dari seluruh kementerian terkait ya. Menkes juga akan meneliti itu," kata Buwas.
Sebelumnya diberitakan, Yeni Riawati isteri Fidelis Arie Sudewarto yang juga tersangka ada kepemilikan 39 pohon ganja meninggal dunia di RSUD MTh Jaman, Sanggau, Sabtu (25/3/2017).
Ditemui di rumah duka, Kakak kandung Fidelis, Yohana menyampaikan, tepat pada 32 hari setelah di rawat di RSUD Sanggau, Yeni meninggal dunia.
Yeni ini menderita penyakit yang langka, selama di RSUD Sanggau anak-anaknya tinggal bersama neneknya, karena suaminya juga masih ditahan, ” katanya ditemui di Rumah duka, Minggu (26/3).
Diduga kuat, penyebab semakin parahnya penyakit Yeni, karena sudah lama tidak mendapatkan pengobatan dari sang suami yang kini terpaksa mendekam di jeruji besi pasca ditangkap BNNK.
Yohana menambahkan, semenjak Fidelis ditahan atau 32 hari yang lalu, istri yang sangat dicintainya itu sudah tidak mendapatkan pengobatan.
Setelah berbagai cara ditempuh untuk mengobati istrinya dan tidak membuahkan hasil, lanjutnya, adiknya mencoba browsing di internet mencari tahu terkait penyakit
Syringomyelia, hasil browsing itu diluar negeri, obat yang manjur adalah ekstrak ganja. Maka dicobalah menggunakan ekstrak ganja.
“Setelah mencoba ternyata memang ada nampak kesembuhannya, dari mulanya berhari-hari tidak mau tidur, begitu meminum ekstrak ganja ini sudah nyenyak tidurnya, dulunya tidak mau makan, teryata nafsu makannya sudah mulai membaik, sebelumnya makan dia tidak mau, buang ari tidak lancar, sekarang sudah mau bicara, buang ari pun lancar, ” kenangnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.