Dianggap Kurang Unsur Jawanya, Jokowi Usul Ornamen di Museum Keris Solo Ditambah
"Seluruh bagian mueum harus ditambah ornamen, katanya (Jokowi) kurang unsur Jawanya,"
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Presiden RI, Joko Widodo mengusulkan penambahan ornamen di bangunan museum keris pertama di dunia yakni Museum Keris Solo.
Usulan Jokowi tersebut diungkapkan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, usai mereka meninjau Museum Keris, Sabtu (8/4/2017) sekitar pukul 16.30 WIB.
Dalam peninjauan tersebut, Jokowi ditemani istrinya yakni Iriana, termasuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Rudy.
Menurut Rudy, Jokowi menginginkan penambahan ornamen di seluruh bagian bangunan museum.
"Seluruh bagian mueum harus ditambah ornamen, katanya (Jokowi) kurang unsur Jawanya," ujar Rudy saat menyampaikan usulan orang nomor satu di Indonesia itu.
Rudy sepakat dengan penambahan ornamen museum yang dirintis sejak Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo dahulu.
Selanjutnya, Wali Kota meminta Dinas Pariwisata (Dispar) Solo untuk mewujudkan saran dari Presiden Jokowi.
Sebelumnya, Kepala Dispar Solo, Sis Ismiyati mengatakan, pihaknya akan terus melakukan penyempurnaan Museum Keris.
Museum dengan berbagai koleksi keris dan benda-benda kuno ini direncanakan akan diresmikan pada Mei 2017 mendatang.