Inilah Sosok Endar Prasetyo, Terduga Teroris di Mata Tetangga dan Ibunya
Keluarga terduga teroris Endar Prasetyo di Dukuh Limbangan RT 05/RW02 Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang menyambut ramah kedatangan Tribun Jateng.
Editor: Sugiyarto
Pada Sabtu (8/4), Murini pulang ke rumah setelah menginap di rumah anak bungsunya di daerah Weleri, Kendal.
Ia pulang hendak memberikan upah kepada petani yang telah menggarap sawahnya.
Satu jam berada di rumah, Murini diminta oleh para warga untuk ke Balai Desa.
Di sana ia mendapatkan informasi dari Kepala Desa bahwa anaknya meninggal dunia karena baku tembak di Tuban.
"Sudah yaa saya tidak bisa lagi (diwawancara-red). Anak saya soleh, doakan dia mati sahid," kata Murini dengan nada tinggi seraya mengepalkan tangan kanannya ke atas.
Beberapa saat kemudian, Murini menyambut dua orang tamu yang datang. Di sana ia nampak menangis terisak-isak menceritakan kepergian anak keduanya itu.
Sementara itu Kepala Desa Rejosari Barat, Setiarso (38) mengaku kaget ketika mendapat informasi ada warganya terlibat kasus terorisme.
Dalam kesehariannya, Endar merupakan remaja seperti pada umumnya.
"Kemarin Sabtu (8/4) sekitar jam 9 malam dari Polsek, kumpul di Balai Desa menyampaikan bahwa ada warga beralamat di Desa Rejosari Batang dua orang terlibat kasus di Tuban mereka Adi Handoko dan Endar Prasetyo. Setelah itu kami mengundang ibu Murini," imbuhnya. v(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.