Montir di Bengkel Ini Penyandang Tuna Rungu, Bagaimana Mereka komunikasi dengan Klien?
Bengkel tersebut berlokasi di Jalan Prof Ali Hasjmy, Pango Raya, Ulee Kareng, Banda Aceh.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Hari Mahardhika
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Sekilas tidak ada yang berbeda dengan sebuah usaha
Serambi TV berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan pemilik bengkel tersebut yang bernama Andry Supriadi (27), Selasa (11/4/2017).
Tak disangka, ia adalah penyandang disabilitas tuna rungu. Pendidikan terakhirnya SMALB YPAC 2, Santan, Aceh Besar.
Dengan bahasa isyarat, Andry menuturkan usaha bengkel itu sudah dirintisnya selama tiga tahun.
Berawal dari sang ayah yang menjual rumah dan tanah di Jantho, Aceh Besar, kemudian membelikannya tanah di Pango Raya untuk Andry buka usaha agar lebih mandiri.
Di antara para montir yang dipekerjakannya, kata Andry, hanya Khairunnas yang bukan penyandang disabilitas.
Sementara, yang lainnya merupakan penyandang tuna rungu. Mereka berkomunikasi dengan kliennya dengan bahasa tulis.(*)