Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tiga orang calon tenaga kerja indonesia (TKI) Ilegal yang hendak diberangkatkan ke Dubai diamankan Polisi Bandara, Kamis (27/4/2017) sore.

Selain mengamankan tiga calon TKI Ilegal ini, polisi juga mengamankan seorang pemuda berinisial Ajm seorang warga negara asing (WNA) asal Malaysia.

Setelah ditangkap, kasus ini langsung dilimpahkan ke unit Jatanras Polresta ‎Barelang. Ketiga korban dan saksi masih menjalani pemeriksaan secara intensif oleh penyidik.

Kapolresta Barelang AKBP Hengki saat dikonfirmasi membenarkan adanya tangkapan tersebut.

Ketiga pelaku memang diamankan karena gerak-gerik yang mencurigakan di Bandara Hangnadim Batam.

Saat ditanya petugas dia kebingungan dan akirnya diamankan oleh polisi.

"Besok akan kita ekspos, memang ada tangkapan kemarin di Bandara. Korban dan tersangka masih kita mintai keterangan," sebut Hengki.

Informasi yang dihimpun Tribun di lapangan, ketiga korban ini berasal dari Sukabumi, Lombok dan Jawa Barat.

Mereka dikumpulkan di Jakarta kemudian ‎diterangkan ke Batam dan kemudian dijemput oleh orang Malaysia yang merupakan jaringan trafiking ini.

Ketiganya dijanjikan berangkat ke timur tengah melalui Malaysia. Sesampai di Dubay mereka akan dikerjakan sebagai pembantu rumah tangga.

Namun sejauh ini belum diketahui pasti apa peran dari Ajm ini. Apaka dia hanya penjemput saja atau pemain besar pengiriman TKI ke timur tengah selama ini. (koe)