Seminggu Sekali, Pria Ini Cabuli Anak Tetangganya di Rumah Kosong
Sudah dianggap keluarga untuk mengantar jemput anak tetangganya, pria paruh baya ini justru nekat menggagahi Af (8) dan Aw (10)
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kelakuan Pingwa (55) sangat tak patut dicontoh.
Sudah dianggap keluarga untuk mengantar jemput anak tetangganya, pria paruh baya ini justru nekat menggagahi Af (8) dan Aw (10).
Tak tanggung-tanggung, aksi gila ini bahkan dilakukannya secara terus menerus setiap satu minggu sekali di sebuah rumah kosong di kawasan Jalan H Najamudin Kecamatan Sako Palembang.
Tak senang atas kelakuan terlapor yang keseharian bekerja sebagai buruh ini, Wa, ayah korban melaporkan Pingwa ke SPKT Polresta Palembang, Sabtu (13/5/2017).
Di hadapan petugas, Wa mengungkapkan, modus yang dilakukan oleh terlapor yakni dengan mengajak kedua korban untuk berjalan-jalan.
Sesampainya di sebuah rumah kosong lantas Pingwa menyuruh bocah perempuan itu membuka celananya.
"Kata anak saya sampai di rumah kosong Pingwa melakukan itu kepada anak saya," jelas Wa dengan nada kesal.
Ia menyebut, tak tahu pasti kapan pertama kali terlapor melakukan perbuatan bejatnya.
Menurut keterangan anaknya Pingwa melancarkan aksinya pada pertengahan Juli 2016 lalu.
Merasa aksinya tidak ketahuan, terlapor pun terus melakukan aksi cabulnya setiap satu minggu sekali.
"Dia itu sudah dianggap keluarga sendiri, tapi melakukan perbuatan seperti ini. Kami sangat tak terima. Tolong segera ditangkap pak yang bersangkutan," harapnya.
Kanit PPA Polresta Palembang, Heni mengatakan pihaknya telah menerima laporan korban dan segera menindaklanjutinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.