Laporan Wartawan Surya, Khoirul Muzakki

TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Warga Desa Penyarang, Sidareja, Cilacap, menemukan bayi perempuan di belakang rumah kosong warga dusun pada Selasa (16/5/2017).

Bayi malang itu pertama kali ditemukan Rasum (63), warga Desa Penyarang. Rasum awalnya hendak memperbaiki pipa saluran air yang tidak mengalir di lingkungannya.

Tak selang lama, ia mendengar suara tangisan seorang bayi. Rasum mendekati sumber suara di belakang rumah kosong warga dan mendapati bayi perempuan sedang menangis.

Ia segera memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar. Rasum bersama warga lantas membawa bayi ke rumah salah seorang warga dan membersihkan tubuhnya.

"Untuk antisipasi hal hal yang tidak diinginkan, bayi kemudian dibawa ke Puskesmas Sidareja," kata Kapolsek Sidareja AKP Agung Suginarto.

Berawal dari penemuan itu, warga menelusuri orang yang tega menelantarkan bayi malang tersebut.

Belakangan warga mengetahui, bayi itu sengaja ditelantarkan oleh DA (20), warga Penyarang, yang ternyata adalah ibu kandung dari bayi tersebut.

DA mengakui perbuatannya. Ia menelantarkan bayinya lantaran takut kehamilannya diketahui nenek dan kakeknya. Sedangkan ia tak bersuami.

Setelah menerima laporan dari warga, polisi kemudian mengamankan pelaku beserta bayinya. "Kami lakukan penyelidikan lebih lanjut," kata AKP Agung Suginarto.