Dishub Kota Salatiga Kebut Kelengkapan Jalan untuk Pemudik Lebaran
Dishub Kota Salatiga terus mengejar berbagai persiapan untuk menyambut pemudik saar arus mudik dan balik Lebaran 2017 yang melintasi Kota Salatiga.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Deni Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, SALATIGA - Dinas Perhubungan Kota Salatiga terus mengejar berbagai persiapan untuk menyambut pemudik saar arus mudik dan balik Lebaran 2017 yang melintasi Kota Salatiga.
"Ada berbagai kesiapan sarana maupun prasarananya. Kemungkinan semua itu sudah siap dua pekan ke depan atau sebelum pemudik mulai melintas Kota Salatiga. Saat ini sedang kami sudah mulai bagi tugas untuk mempersiapkan segala kebutuhannya," kata Kepala Dishub Kota Salatiga Ady Suprapto kepada Tribun Jateng, Senin (29/5/2017).
Dia menjabarkan, berdasarkan catatan dan sempat dilaporkan pula dalam rapat koordinasi di tingkat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kota Salatiga, ada beberapa kesiapan prasarana menjelang Lebaran 2017 melalui pengadaan penggunaan APBD Kota Salatiga Tahun Anggaran 2017.
"Di antaranya perbaikan serta pembuatan marka jalan sepanjang sekitar 1.700 meter persegi, pengadaan paku jalan sebanyak 778 buah, 80 rambu-rambu lalu lintas, 30 cermin cekung (tikungan), 1 unit alat virtual massage sign (VMS), 6 rambu petunjuk pendahulu jurusan (RPPJ), 1 alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL), dan 5 flashing lamp," terang dia.
Sekretaris Dishub Kota Salatiga Agung Nugroho menambahkan, berbagai kelengkapan jalan pun sedang disiapkan secara khusus untuk lebih mendukung kelancaran, keamanan, maupun kenyamanan pemudik baik mereka yang hendak melalui jalur dalam kota, jalan lingkar, maupun jalur alternatif.
"Selain melalui pengadaan TA 2017, yang tahun-tahun lalu juga tentunya akan dipakai. Hasil inventarisir yang layak dan pastinya akan digunakan selama arus musim mudik dan balik Lebaran 2017 di antaranya ada 18 unit APILL, 35 RPPJ portable, 30 guardzone, 50 traffic barrier, dan 270 traffic cone," ungkap Agung.
Sebagai contoh, lanjutnya, dari hasil koordinasi dengan Satlantas Polres Salatiga, direncanakan ada sekitar 8 titik persimpangan jalur dalam kota yang akan dipasang RPPJ portable. Lalu ada 7 titik di persimpangan jalur di sepanjang Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga dan sisanya di ketiga jalur alternatif yang telah disiapkan.
"Di setiap perempatan maupun pertigaan rencananya akan kami pasang. Khususnya di jalur-jalur yang biasa atau hendak dilalui oleh para pemudik, entah itu mereka yang menggunakan mobil maupun sepeda motor. Sebagai contoh akan kami pasang di Bundaran Tamansari, Perempatan Karang Balong, ataupun Pertigaan JLS Cebongan," tuturnya.