Kakak Adik Main Tak Kunjung Pulang, Jasadnya Ditemukan Mengapung di Sungai Keang
Kedua jasad korban ditemukan Wiwid Romadona (32), tetangga yang ikut membantu orangtua korban melakukan pencarian.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PONOROGO - Bermain di sungai, kakak beradik, bernama Fenita Putri Anastasia (6) dan Lutfi Bilian Widi Anata (5,5) ditemukan tewas tenggelam di Sungai Keang, Desa Beton, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, Minggu (4/6/2017) sore.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto yang dikonfirmasi, Senin (5/6/2017) pagi membenarkan kecelakaan yang menewaskan dua bocah akibat tenggelam di Sungai Keang, Kecamatan Siman.
"Kedua jasad korban ditemukan Wiwid Romadona (32), tetangga yang ikut membantu orangtua korban melakukan pencarian," ujar Sudarmanto.
Sudarmanto menuturkan, Minggu (4/6/2017) sore itu sekitar pukul 14.00 WIB, orangtua dibantu warga setempat mencari korban yang belum pulang bermain dari luar rumah.
Dua jam kemudian, sekitar pukul 16.00 WIB, tetangga korban menemukan dua jasad kakak beradik itu sudah mengapung di sungai.
Baca: Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia Jika Jokowi Tak Lagi Jadi Presiden
"Setelah ditemukan, kedua jenazah langsung dibawa ke rumah korban," jelas Sudarmanto.
Selanjutnya, anggota Polsek Simang, bersama tim identifikasi dan dokter dari puskesmas setempat melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban.
Hasilnya, kedua korban dipastikan meninggal murni karena tenggelam di sungai. Tim tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Setelah divisum, kedua jenazah kemudian dimakamkan oleh pihak keluarga di pemakaman desa setempat.