Alasan untuk Operasional, Pemkot Surabaya Borong 54 Unit Toyota Innova Baru
Berdasar harga pasar, Toyota Innova terbaru ini dibanderol sekitar Rp 430 juta per unitnya.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Para pejabat Pemerintah Kota Surabaya bakal segera mengendarai kendaraan operasional baru.
Sebab, pengadaan mobil dinas baru itu sudah dilakukan Pemkot Surabaya. Setidaknya ada sebanyak 54 mobil Toyota Innova keluaran terbaru tahun 2017 yang sudah berjajar rapi di halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (7/6/2017).
Semua mobil tersebut berwarna hitam dan diparkir sejajar.
Puluhan mobil tersebut masih tampak gress dan belum memiliki plat nomor polisi. Mobil tersebut baru tiba dari showroom yang digandeng Pemkot untuk pengadaan barang daerah.
Seorang pegawai pemkot berbaju batik tampak menata mobil lantaran akan dipindahkan ke parkiran belakang Balai Kota Surabaya.
"Ini mau dipindahkan mobilnya. Baru mobilnya ini, baru datang juga," ucap pria dari Bagian Perlengkapan Pemkot yang tak mau disebutkan namanya.
Kepala Bagian Perlengkapan Pemkot Surabaya, Nuryati mengatakan, mobil tersebut benar milik pemkot dan baru saja dilakukan pengadaan dengan APBD tahun 2017.
"Iya untuk mobil operasional," katanya singkat.
Ia menolak menyebutkan detail saat ditanyakan apakah puluhan mobil dinas tersebut akan digunakan untuk operasional kepala dinas.
Nur juga menolak menyebutkan berapa anggaran yang digunakan untuk pengadaan mobil dinas ini. Namun berdasar harga pasar, mobil ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 430 juta.
"Saya sedang di luar. Nanti saya hubungi lagi ya," katanya.
Berdasarkan pengamatan Surya puluhan mobil tersebut sementara akan 'dikandangkan' dulu di pemkot sembari menunggu penunjukan penggunaan mobil.
Sementara itu, sejumlah pejabat tampak belum mengetahui fungsi mobil baru yang tengah dijajar di pelataran halaman Balai Kota tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Febria Rachmanita misalnya. Ia mengaku belum dapat informasi terkait adanya mobil dinas baru.
"Wah ini mobil baru ya. Tapi saya nggak tahu itu buat siapa ya," ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Camat Sawahan, Yunus yang ada di Balai Kota sore tadi.
Ia menyebutkan kalau untuk kepala dinas jumlahnya tentu lebih. Sebab untuk SKPD dikatakan Yunus hanya sekitar 30 an.
"Mungkin untuk camat juga. Saya amini saja kalau begitu," ucapnya sembari tersenyum.
Sebagaimana diketahui, untuk tahun lalu pemkot memang sudah melakukan sejumlah pengadaan mobil dinas baru. Di antaranya untuk wali kota Surabaya, wakil wali kota Surabaya dan juga pimpinan DPRP Kota Surabaya yang mengganti mobilnya menjadi Pajero Sport.
Sedangkan untuk pejabat internal pemkot belum dilakukan pengadaan mobil dinas baru. Saat ini untuk pejabat setara kepala dinas mereka menggunakan mobil dinas Kijang Innova.
Reporter: Fatimatuz Zahro