Rekaman CCTV Pelajar SMA di Pahoman Dikeroyok saat Rayakan Kemenangan Madrid
Alif dan teman-temannya jadi bulan-bulanan sekelompok pria tak dikenal. Bahkan petugas keamanan yang berusaha melerai ditodong senjata api.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Akhir acara nonton bareng final Liga Champions Eropa antara Juventus vs Real Madrid, Minggu (3/6/2017) dinihari, ternyata jadi petaka bagi Alif (16).
Pelajar SMA ini babak belur dihajar orang tak dikenal usai menonton pertandingan. Kejadiannya berlangsung di halaman Warung Pahoman Jalan KH Ahmad Dahlan, Pahoman.
Alif mengatakan, ketika itu dirinya bersama teman-temannya sedang merayakan kemenangan Real Madrid. Mereka meneriakkan yel-yel.
Ternyata perayaan kemenangan Alif cs ini tidak disukai oleh rombongan lainnya yang juga ikut nonton bareng.
Ikbal, teman Alif, didatangi oleh seorang pria tak dikenal. Pria tersebut langsung memukuli Ikbal. Teman-teman pria tersebut lantas mengeroyok Ikbal.
Kelompok pemuda itu terus mengejar Ikbal. Alif dan Pedro jadi sasaran keroyokan. Alif dipukuli menggunakan helm berulangkali.
Syarif (37), karyawan bagian keamanan Warung Pahoman, mencoba melerai. Namun, Syarif malah ditodong menggunakan senjata api oleh seorang pria bertopi.
“Dia todongkan senjata api dan mengancam menembak saya. Saya langsung pergi menjauh,” tutur Syarif.
Lelaki bertopi itu lalu menembakkan senjata apinya ke atas sebanyak empat kali. Dari empat kali tembakan, menurut Syarif, hanya satu kali yang meletus.
Situasi yang sudah tidak kondusif, membuat Syarif pergi dari lokasi.
“Mereka masih mengejar saya pakai motor,” tuturnya.(*)