Para Guru di Pidie Pertanyakan Gaji ke-13 dan 14
Ribuan tenaga pengajar atau cek gu di Pidie mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie untuk dapat merealisasikan pembayaran gaji 13 dan 14.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Idris Ismail
TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H, ribuan tenaga pengajar atau cek gu di Pidie mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie untuk dapat merealisasikan pembayaran gaji 13 dan 14.
Syukri Ahmad (52) salah satu guru di Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie kepada Serambi, Jumat (9/6/2017) mengatakan, hingga pertengahan bulan Ramadan gaji 13 dan 14 belum terealisasi pembayarannya.
"Menjelang lebaran dan tahun ajaran baru, tentunya kebutuhan sangatlah mendesak," kata dia.
Para guru mendesak agar pemkab dapat merealisasikan pembayaran kedua gaji tersebut sekaligus.
Baca: Tak Mudah Melacak Pembuat Situs Baladacintarizieq karena Dia Ada di Amerika
Gaji tambahan ini dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan utama untuk lebaran berupa membeli pakaian atau baju baru bagi anak-anak serta makanan.
Selebihnya digunakan untuk melanjutkan pendidikan pendidikan sekolah pada tahun ajaran baru bagi putra-putri yang telah menamatkan sekolah di berbagai tingkat pendidikan.
"Kami berharap agar gaji 13 dan 14 ini bisa terealisasi pembayarannya sebelum menjelang lebaran," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.