TRIBUNNEWS.COM, BLITAR – Pemkot Blitar berharap program pemberian sepeda gratis ke siswa SMP bisa terealisasi memasuki tahun ajaran baru ini.

Pemberian sepeda gratis itu sempat tertunda karena tiga kali gagal proses lelang.

“Mudah-mudahan tahun ini bisa terealisasi. Sudah tiga kali proses lelangnya gagal karena tidak ada rekanan yang sanggup menyiapkan ribuan sepeda,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, M Sidik, Rabu (12/7/2017).

Rencana pemberian sepeda gratis ke siswa SMP itu sudah digaungkan sejak awal 2016.

Pemkot menyiapkan anggaran Rp 11 miliar untuk membeli sepeda. Tetapi beberapa kali proses lelang pengadaan sepeda selalu gagal karena tidak ada rekanan yang sanggup menyediakan ribuan sepeda.

“Sekarang sudah masuk lelang lagi, kami menununggu hasilnya,” ujar Sidik.

Ketika peresmian Taman Pecut Merdeka pada 22 Juni 2017 lalu, dalam sambutannya, Wali Kota Blitar, M Samanhudi Anwar sempat mengatakan pemberian sepeda gratis untuk siswa SMP akan terealisasi dalam dua bulan ke depan.

Sepeda gratis itu diberikan ke siswa kelas 1 dan kelas 2 SMP.

“Dalam dua bulan lagi, adik-adik SMP kelas 1 dan kelas 2 akan mendapatkan sepeda gratis."

"Tidak naik sepeda motor lagi. Ini untuk mewujudkan kota layak anak yang bebas polusi,” kata Samanhudi.

Sejumlah sekolah juga sudah menyiapkan fasilitas untuk menampung sepeda siswa. Seperti di SMPN 3 Kota Blitar.

Kepala SMPN 3 Kota Blitar, Achmad Nachrowi mengatakan akan memaksimalkan lahan yang ada di sekolah untuk areal parkir sepeda siswa. Jumlah siswa di SMPN 3 Kota Blitar sekitar 1.000-an anak.

“Kami memaksimalkan lahan yang ada untuk parkir sepeda siswa. Insyaallah (lahannya) cukup,” katanya.

Tak hanya sekolah, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar juga sudah menyiapkan beberapa fasilitas untuk menunjang siswa berangkat ke sekolah naik sepeda.