Satgas Pangan Polda Bali Telusuri Beberapa Merek Beras
Mengenai hasil monitoring, lanjut Hengky, tidak ditemukan adanya indikasi beras oplosan
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Sebanyak 1.161 Ton beras diamankan dari gudang milik
PT Indo Beras Unggul (IBU) oleh Satgas Pangan Mabes Polri di Bekasi Jawa Barat.
Atas hal ini, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengintruksikan penanganan dari Satgas Pangan untuk melakukan pengecekan dan monitor di daerah.
Satgas pangan Polda Bali pun terjun ke lapangan terkait hal tersebut.
"Kami lakukan pengecekan dan monitoring melalui Satgas Pangan dari Dirkrimsus Polda Bali," ucap Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja, Senin (24/7/2017).
Beberapa beras merek pun dicek dan dimonitoring seperti beras merek Cendrawasih, Bergawa, Kebun Anggur, Panca, Pandan Wangi, Bunga Ramos Sentra dan Pandan Wangi Cianjur.
Satgas Khusus Beras Polda Bali sendiri dipimpin oleh Kompol I Wayan Sinaryasa yang mendatangi distributor beras yang bernama CV Puspa yang terletak di Tegalasih, Batuagung, Jembrana.
"Sejak Kamis lalu, kami sudah melakukan hal itu di Jembrana sudah," ungkapnya.
Mengenai hasil monitoring, lanjut Hengky, tidak ditemukan adanya indikasi beras oplosan.
Selain di Jembrana, di Denpasar yakni di UD. Ardi Pratama di Jalan Buluh Indah Denpasar, UD. Dewi Agung di Jalan Gunung Agung Denpasar, UD. Harapan Jaya di Jalan Batuyang, Batubulan Gianyar, UD. Karya Mandiri di Yeh Sumbul, Mendoyo Jembrana dan UD. Jaya Baru di Tegal Badeng Barat Jembrana, pun tidak ditemukan.
"Kami akan monitoring terus. Bukan hanya soal ngoplos loh, ya. Untuk mereka yang menimbun, memainkan harga dan melakukan pelanggaran hukum kita langsung ambil penegakan hukum,” bebernya. (ang)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.