Mengaku Polisi, Tukang Jambret Yang Juga DPO Rutan Sialang Bungkuk Ini Mencoba Melawan Warga
Pelarian Rutan Sialang Bungkuk, Pekanbaru ini diamankan warga setelah melakukan aksi jambret.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU- Pelarian Rutan Sialang Bungkuk, Pekanbaru ini diamankan warga setelah melakukan aksi jambret.
Sebelum warga yang berang hendak menghakiminya, pelaku yang berinisial P alias Wawan ini sempat mengaku sebagai polisi dan melakukan perlawanan.
Namun barang bukti satu buah tas yang ia rampas dari korban menjadi bukti kalau ia adalah pelaku jambret.
Tanpa ampun warga pun kemudian menghajarnya hingga babak belur.
Warga kemudian mengkomunikasikannya ke polisi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dalam kondisi babak belur pelaku kemudian dibawa ke klinik kesehatan untuk mendapatkan perawatan.
"Pemeriksaan polisi diketahui bawah pelaku adalah tahanan Rutan Sialang Bungkuk yang kabur pada Kamis (5/5/2017) lalu," terang Kapolsek Tampan, Kompol Rezi Dharmawan, Senin (7/8/2017).
Dikatakanya, pelaku juga merupakan residivisi dari kasus jambret di beberapa Polsek di Pekanbaru.
Informasi yang dirangkum Tribunpekanbaru.com, pelaku Wawan sebelumnya melakukan aksi jambret di Jalan Wisma, Kelurahan Delima Kecamatan Tampan.
Tas korban bernama Rahayu Sartika (36) dirampas pelaku namun korban kemudian berteriak.
Teriakan korban didengar oleh warga yang selanjutnya mengepung dan meringkus pelaku.
Sat diamankan itulah pelaku sempat mengaku sebagai polisi dan melakukan perlawanan.
Warga tidak percaya lantas menghajarnya hingga babak belur.
"Kita kemudian mengkoordinasikan dengan pihak Rutan Sialang Bungkuk. Tersangka selanjutnya diserahkan ke pihak Rutan untuk penanganan selanjutnya," ungkap Rezi. (*)