Inilah Sosok Bocah SMP yang Surati PM Malaysia, Begini Tanggapan Sang Ayah
Berbagai respon kecaman dan kekecawaan terus mengalir di media sosial, sebagai buntut kejadian tak mengenakkan yang dialami Indonesia di SEA Games
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Berbagai respon kecaman dan kekecawaan terus mengalir di media sosial, sebagai buntut kejadian tak mengenakkan yang dialami Indonesia di ajang SEA Games 2017.
Bila para hacker Indonesia meretas beberapa website Malaysia, kini giliran bocah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang membuat surat terbuka untuk Perdana Menteri Malaysia.
Baca: Wanita Ini Selundupkan Narkoba dari Malaysia Dimasukkan ke Kemaluan, Ketahuan karena Jalannya Aneh
Surat itu dibuat oleh warganet bernama Adinda Nanda.
Dengan kalimat yang cukup panjang, ia mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian bendera Indonesia yang terbalik di buku panduan SEA Games.
Saat ditelusuri di komentar, akun bernama Akbar Faizal mengaku sebagai ayah dari Adinda.
Pada TribunJogja.com, ia pun membenarkan bahwa Adinda adalah anaknya dan tulisan itu murni dari ide gadis 15 tahun tersebut.
Akbar yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Nasdem mengungkapkan, tulisan itu memang mengungkapkan kekecewaan yang dialami putrinya atas apa yang terjadi di gelaran SEA Games 2017.
"Dia nulis sendiri. Kami diskusi banyak soal insiden bendera itu. Dia kayaknya dongkol," kata Akbar, Senin (21/8/2017).
Adinda tambahnya, memang memiliki hobi menulis.
Meskipun ada warganet yang protes karena usianya baru 15 tahun tetapi sudah memiliki Facebook, Akbar mengaku tak mempermasalahkannya.
Ini karena Adinda menggunakannya untuk membela kehormatan bangsa.
"Saya kagum keberanian anak saya ini dalam pemilihan kata (diksi) dan keliaran idenya," tambah Akbar. (*)