Mobil Berbendera Malaysia Terbalik Berkeliaran di Jalanan Kota Solo
Beredar video sebuah mobil dengan bendera Malaysia terbalik melaju di jalanan.Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @essa_hebat
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Beredar video sebuah mobil dengan bendera Malaysia terbalik melaju di jalanan.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @essa_hebat pada Senin (21/8/2017).
Pada video tersebut tampak mobil sedan berwarna hitam melaju pelan di sebuah jalanan.
Baca: Polisi Belum Terima Permohonan Penghentian Kasus Rizieq Shihab dan Firza Husein
Sang pengunggah video yang merupakan perekam kejadian tersebut mengatakan ia merekam peristiwa tersebut di jalanan kota Solo. Bendera Malaysia yang dipasang terbalik tersebut diletakkan di bagian belakang mobil.
Tak hanya terbalik, pengendara mobil tersebut mengganti warna biru pada bendera Malaysia dengan warna hitam.
Pada samping mobil, bendera Indonesia juga dipasang secara benar dan dijajarkan dengan bendera Malaysia yang sengaja dibuat terbalik.
"Ini adalah bentuk pembalasan mungkin ya. Dimana bangsa Indonesia kecewa banget gara-gara ulah Malaysia, bendera dibalik. Sekarang giliran ada orang Solo yang membalik bendera Malaysia pula. Gimana perasaan kau ni?" Ucap sang pengunggah video sambil mengikuti mobil itu dari belakang.
Pria tersebut menganggap tindakan tersebut merupakan aksi pembalasan oleh warga solo atas tindakan penghinaan Malaysia.
Bambang Saptono, penggelar aksi tunggal itu, melakukan aksinya sebagai protesnya terhadap pemerintah Malaysia yang dinilainya melecehkan Indonesia.
Hal tersebut terkait insiden salah cetak bendera Indonesia yang terbalik di buku panduan SEA Games Malaysia 2017.
Berdasar pantauan, siang yang terik tak membuat Bambang gentar.
"Di ajang itu bendera Indonesia kita terbalik. Saya rasa tidak mungkin itu tidak disengaja. Masa tidak dicek dulu sebelum disebarkan?" ujarnya.
Ia menuding, Malaysia telah melakukan tindakan provokatif dengan melecehkan lambang negara Indonesia.
"Tidak bisa dibiarkan, harus ditindak tegas hal-hal seperti itu," katanya.
Ia pun meminta dengan tegas agar kerajaan Malaysia secara langsung dan terbuka meminta maaf terkait insiden salah cetak bendera Indonesia yang terbalik itu.
"Karena ini menyangkut negara dan bangsa, tak bisa main-main. Minta maaf secara terbuka adalah solusi yang baik," jelasnya.
Aksi tunggal tersebut dilaksanakan setengah jam, dan tidak menimbulkan kemacetan.