Dipanggil Yang Maha Kuasa, Cita-cita Ketty Penderita Osteosarcoma Jadi Dubes Kandas
Siti Kathijah alias Ketty penderita Osteosarcoma, meninggal di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik(RSUP HAM) pada sekitar pukul 04.00 pagi, Selasa
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Siti Kathijah alias Ketty penderita Osteosarcoma, meninggal di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik(RSUP HAM) pada sekitar pukul 04.00 pagi, Selasa (22/8/2017). Impian menjadi Duta Besar yang pernah ia cita-citakan pun kandas pada hembusan nafas terakhir.
Menurut ibunya Nilawaty, Ketty terakhir dirawat di RSUP HAM 10 hari belakangan. Sebelumnya sempat direncanakan kakinya akan diamputasi.
"Rencananya hari ini sebenanrnya mau diamputasi," ujar Nila saat ditemui di Rumah Duka,
Jalan Langkat No 6 Lingkungan IV, Kelurahan Belawan I, Kecamatan MedanBelawan, Selasa (22/8).
Dia menceritakan, sebelum meninggal Ketty sempat menyampaikan beberapa hal kepada ibunya. Ketty Kelahiran Ulim, Aceh Timur, 13 Juli 2005 itu ingin mandi dan salat subuh.
Kata Nila, anenhnya lagi putrinya Ketty ingin pulang ke rumah dan meinta ibunya untuk mempersiapkan segala-sesuatunya. Anehnya lagi, Ketty meminta maaf dan seolah pamit ingin menghadap Sang Khalik.
"Mak, kalau ada salah awak minta maaf ya mak. Hati-hati ya mak, Ketty enggak bisa nemani lagi," sebut ibunya menirukan perkataan Ketty, lalu terisak-isak.
Ketty dimakamkan di samping pusara kakek dan neneknya di Tempat Pemakaman Umat Muslim Lorong Abadi, Belawan Lama Kecamatan Medan Belawan. Sebelumnya, dia di Salatkan di Musholla Nurulhuda tidak jauh dari rumahnya. (Tribun Medan/Arjuna Bakkara)