Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Membunuh Indria Kameswari, Sang Suami Kabur ke Batam Gunakan KTP Palsu

Setelah membunuh istrinya Indria Kameswari di Perumahan River Valley Kecamatan Cijeruk, Bogor, tersangka langsung melarikan diri ke Batam.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Usai Membunuh Indria Kameswari, Sang Suami Kabur ke Batam Gunakan KTP Palsu
Tribun Batam/Istimewa
MA, suami Indria Kameswari pegawai BNN Bogor yang tewas tertembak di rumahnya, Jumat (1/9/2017). MA ditangkap di Batam karena diduga menembak istrinya hingga meninggal dunia kehabisan darah. 

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Aparat gabungan berhasil mengamankan MA, tersangka pembunuh pegawai BNN Bogor, Indria Kameswari yang tak lain istri tersangka.

Penangkapan tersebut dilakukan aparat di di Kavling Bengkong Wahyu, Kelurahan Tanjung Buntung, Batam, Kepri, Minggu (3/9/2017) sekitar pukul 11.30 WIB.

Setelah membunuh istrinya Indria Kameswari di Perumahan River Valley Blok B2 Nomor 31 Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/9/2017) malam, tersangka langsung melarikan diri ke Batam.

Indria Kameswari
Indria Kameswari (instagram/@indriakameswari50)

"Jadi tempat kejadian kan di Bogor. Kami hanya dimintai bantuan untuk menangkapnya setelah diketahui berada di Batam," kata Kapolda Kepri, Irjend Pol Sam Budigusdian saat memberikan keterangan di hadapan wartawan, Senin (4/9/2017).

Baca: BREAKING NEWS: Tersangka Pelaku Pembunuhan Pegawai BNN Ditangkap di Kepri

Sam mengungkapkan, MA melarikan diri dengan menggunakan KTP palsu.

Dalam KTP yang ditemukan tersebut tercatat namanya H Abdul Malik Azis SH.

Berita Rekomendasi

"Itu identitas palsu. Padahal namanya Muhammad Azis saja," kata Sam lagi.

Tim gabungan Polres Kabupaten Bogor, Direktorat Penindakan dan Pengejaran Deputi Bidang Pemberantasan BNN dan Polda Kepri berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan Indria Kameswari, pegawai Balai Diklat BNN, Lido, Bogor.
Tim gabungan Polres Kabupaten Bogor, Direktorat Penindakan dan Pengejaran Deputi Bidang Pemberantasan BNN dan Polda Kepri berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan Indria Kameswari, pegawai Balai Diklat BNN, Lido, Bogor. (Humas BNN)

Hampir tiga hari pelaku ini bersembunyi setelah diduga menembak istrinya di bagian punggung sebelah kanan hingga menimbulkan lubang.

Korban diduga kehabisan darah, sehingga meninggal dunia di rumah mereka di Perumahan River Valley, Bogor.

Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Resor Bogor masih melakukan penyelidikan atas kasus tewasnya seorang pegawai negeri sipil (PNS) bernama Indria Kameswari alias IK (38).

Baca: Perjalanan yang Penuh dengan Suka Duka, Postingan Terakhir Indria Sebelum Tewas Dibunuh

orban ditemukan tewas di rumah kontrakannya di Perumahan River Valey, Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2017).

Rumah kontrakan PNS yang tewas dibunuh. TRIBUN BOGOR/NAUFAL FAUZY
Rumah kontrakan PNS yang tewas dibunuh. TRIBUN BOGOR/NAUFAL FAUZY (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Hasil keterangan yang didapat sementara, diketahui jika korban baru satu tahun mengontrak di rumah tersebut.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas