Sebelum Rosmiati Tewas, Sang Ayah Sempat Tanya Mengapa Dia Iris Lehernya Sendiri
Rosmiati (34) ibu rumah tangga asal Dusun Gadunga, Desa Kaluku, Kecamatan Arungkeke, Jeneponto, ditemukan bersimbah darah di rumahnya.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, ARUNGKEKE - Rosmiati (34) ibu rumah tangga asal Dusun Gadunga, Desa Kaluku, Kecamatan Arungkeke, Jeneponto, ditemukan bersimbah darah di rumahnya, Senin (12/9/2017) sore.
Rosmiati pertama kali ditemukan oleh ayahnya Sarifuddin dan suami Rosmiati sendiri.
Informasi yang dihimpun, keduanya yang baru tiba dari kebun dikagetkan dengan kondisi Rosmiati yang bersimbah darah dengan kondisi luka di leher.
Sang ayah Sarifuddin yang menghampiri Rosmiati, dengan wajah panik sempat bertanya, "Kenapa kamu iris lehermu?
Namun, sang anak Rosmiati yang diduga mengalami gangguan kejiwaan hanya menjawab," tidak ji".
Baca: Hari Ini Sidang Perdana Praperadilan Setya Novanto Lawan KPK di PN Jaksel
Melihat darah yang terus berkucuran, Sarifuddin pun melarikan anaknya itu ke RSUD Lanto Dg Pasewang, Jl Ishak Iskandar, Kecamatan Binamu.
Namun, beberapa saat kemudian, nyawa Rosmiati tidak tertolong lagi akibat luka pada leher yang cukup parah.
Dugaan sementara, Rosmiati yang mengalami gangguan kejiwaan mencoba melakukan tindakan bunuh diri.