Warga Desa Tohe Pertanyakan Bantuan Sapi Senilai Rp 5,5 Juta
Tokoh masyarakat meminta kepolisian dan kejaksaan segera mengusut dugaan markup harga sapi yang dibeli menggunakan dana desa tersebut
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Pos-Kupang, Edy Bau
TRIBUNNEWS.COM, ATAMBUA - Desa Tohe, Kecamatan Raihat pada tahun 2017 melakukan pengadaan sapi bantuan untuk warga desa tersebut.
Tak terkecuali untuk warga Dusun Haekesak yang baru diberikan pada seminggu yang lalu.
Salah satu warga yang mendapatkan bantuan, Evangelino Berek mengaku berterimakasih kepada pemerintah desa yang telah memberikan bantuan sapi kepadanya.
Dia berharap agar sapi bantuan itu tidak mati.
Meski melihat sapi betina yang baru diterimanya itu terlalu kecil namun dia merasa berterimakasih.
Baca: Wali Kota Kupang Tolak Penghargaan dari UGM, Ini Alasannya
"Ada yang bilang terlalu kecil tapi mau bilang apa. Namanya bantuan ya kami terima saja. Biasanya orang jual begini Rp 2 jutaan," ujarnya saat ditemui Pos Kupang, Minggu (17/9/2017).
Salah satu tokoh masyarakat setempat, Ambros Besin secara terpisah mengatakan, dari pengamatannya, sapi itu terlalu kecil untuk ukuran sapi seharga Rp 5,5 juta.
"Biasanya sapi kecil seperti ini orang jual Rp 2 jutaan dan paling tinggi Rp 3 juta. Ini terlalu kecil," ujarnya.
Sebagai kepala dusun di Haekesak, sapi-sapi ini merupakan pengadaan pada masa kepemimpinan penjabat kepala Desa Bernadino de Jesus.
Baca: Rute Penerbangan Kupang-Australia Akan Dibuka Lagi Untuk Optimalkan Potensi Ekspor Ikan
Mereka pernah mendapat informasi bahwa sapi yang diusulkan untuk dibeli dan diberikan kepada masyarakat itu seharga Rp 5,5 juta.
Artinya, lanjutnya, jika sapi seharga Rp 5,5 juta sapi indukan besar yang sudah siap bunting dan berkembang.
"Sapi-sapi ini pengadaannya pada masa penjabat kepala desa Dino. Setahu kami, usulannya Rp 5,5 juta per ekor. Tapi ini terlalu kecil," ujarnya.
Ambros meminta agar kepolisian dan kejaksaan segera mengusut dugaan markup harga sapi yang dibeli menggunakan dana desa tersebut.
Dia menyebutkan, ada sekitar 60 ekor sapi yang diusulkan untuk pengadaan tahun 2017 dengan harga Rp 5,5 juta.
Mantan Penjabat Kepala Desa Tohe, Bernadino Je Jesus yang dikonfirmasi, Senin (18/9/2017) mengatakan, meski pengadaan sapi bantuan itu di masa kepemimpinannya namun dirinya tidak bisa berkomentar.
"Saya tidak bisa berkomentar karena ada pimpinan," jawabnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.