Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Dibalik Jasad Bayi Dibawa Pakai Angkot, Bikin Trenyuh!

Padilangga mengatakan, sopir ambulans kemudian memohon pada keluarga pasien untuk menyelesaikan administrasi yang miss tersebut.

Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Fakta-fakta Dibalik Jasad  Bayi Dibawa Pakai Angkot, Bikin Trenyuh!
Tribunnews.com/Instagram
Jasad bayi diangkut angkot 

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Pemberitaan tengah dihebohkan dengan adanya kabar orangtua yang tidak mampu membayar sewa ambulans untuk membawa jenazah bayinya.

Mereka adalah pasangan Ardiansyah (40) dan Delpasari (31) yang terpaksa membawa jenazah putrinya, Berlin Istana, bayi berusia satu bulan asal Abung Timur, Lampung Utara, terpaksa dibawa naik angkutan kota di dalam Kota Bandar Lampung, Rabu (20/9/2017).

Melansir dari Tribun Lampung, membawa bayinya naik angkot dari Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) di Jalan Rivai menuju Bundara Radin Inten di Hajimena dengan jarak sekitar 7,1 kilometer.

Berikut tim TribunWow.com himpun fakta-fakta terkait peristiwa nahas ini.
Simak selengkapnya di sini!

1. Kronologi kejadian

Melansir dari Tribun Lampung, Ardiansyah menuturkan awal permasalahan terjadi ketika ia mengurus administrasi kepulangan jenazah bayinya dari RSUDAM pada Rabu (20/9/2017).

Saat itu, petugas RSUDAM pun mengatakan adanya perbedaan nama yang tercantum antara kartu BPJS dengan nama yang tertera di bagian formulir pendaftaran.

Berita Rekomendasi

"Nama yang tertera saat pendaftaran adalah Delpasari, sementara di kartu BPJS tertera Berlin Istana," kata Ardiansyah saat ditemui di rumah duka, Rabu malam. Delpasari adalah nama ibu sang bayi.

Petugas rumah sakit pun menjelaskan bahwa jika terjadi peristiwa seperti itu harus diurus ulang dan memakan waktu yang lama.

Baca: Begini Kronologi Kasus Pelajar Korban Gladiator di Bogor, Makam Dibongkar sampai Pelaku Tertangkap

Di sela-sela negosiasi oknum sopir sempat minta uang untuk memperpendek urusan.

Saat itu Delpa yang sudah berada di dalam mobil ambulans milik RSUDAM diminta turun oleh suaminya karena tidak memiliki uang.

"Istri saya yang gendong Berlin naik angkot," ujarnya.

Saat di dalam angkot tersebut, ada seorang perempuan yang memberitahukan adanya layanan Ambulans Gratis Pemkot Bandar Lampung.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas