Rampok Bertopeng Nekat Membegal Rombongan Orang yang Sedang Konvoi menuju Kantor Kemenag
Rombongan saat itu hendak menuju ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten PALI, di Kota Pendopo.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, PALI - Kawanan begal berjumlah 6 orang merampok konvoi warga di kawasan Jalan Simpang Rasau menuju Simpang Raja, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Senin (2/10/2017) sekitar pukul 07.20.
Rombongan saat itu hendak menuju ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten PALI, di Kota Pendopo.
Seperti dilaporkan wartawan Tribun Sumsel, Ariwibowo, para begal yang memakai topeng tiba-tiba keluar dari semak-semak, dua orang di antaranya langsung menodongkan pistol dan yang lain menggunakan kayu.
Baca: Hadiri Pernikahan Sahabat, Suami Laudya Cynthia Bella Disebut-Sebut Mirip Omesh
Dituturkan salah seorang korban, Amri Sahrial (35), saat itu dia bersama istrinya dan lima pengendara lainnya yang berbonceng hendak menuju Pendopo.
"Kami konvoi sekitar 5 unit sepeda motor, kebanyakan konvoi itu perempuan. Posisi kami di depan bersama teman kami yang juga perempuan semua. Ketika di Simpang 4 jalan logging dan arah Sungai Limpah, tiba-tiba dari dalam semak-semak keluar 6 orang memakai topeng," kata Amri Sahrial, Penyuluh Agama Islam (PAI), Kecamatan Penukal.
Melihat pelaku menodong senjata api, ia bersama istri dan korban tak banyak melakukan perlawanan dan menyerahkan sepeda motor Yamaha Jupiter.
"Pelaku merampas motor kami, dan motor teman kami yang di belakang. Kemudian pelaku langsung melarikan sepeda motor ke arah kebun Sungai Limpah, membawa tas berisi berkas kantor, dompet hp. Semua pelaku bertopeng," katanya.
Pengendara lain yang konvoi langsung berbalik arah karena ketakutan dengan aksi begal menggunakan senjata api.
"Kawan-kawan yang konvoi rata-rata perempuan berbalik arah, karena ketakutan dengan aksi begal," cerita Amri, warga Desa Babat, Kecamatan Penukal.
Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten PALI, Farijal Akmal, membenarkan adanya pegawai non PNS Kemenag Kabupaten PALI yang menjadi korban kawan 6 begal bertopeng dan senjata saat hendak menuju ke Pendopo.
"Amri, Penyuluh Agama Islam (PAI) di Kemenag PALI, di Penukal, kejadian sekitar pukul 07.20 di Jalan Jeramba Besi, bersama istri dan temannya, dibegal," kata Farijal, ketika dijumpai Tribun di ruang kerjanya, Senin (2/10/2017).
Diakuinya, Amri hendak menuju Kemenag PALI untuk menghadiri upacara hari kesaktian Pancasila.
"Amri hendak ke Kemenag untuk mengikut upacara hari kesaktian pengacara," jelas Farijal.