Dua Remaja Ini "Cium Aspal" Setelah Gagal Menjambret
Saat tasnya dijambret, korban yang merupakan warga Jl Budi Luhur, Gang Aneka ini berusaha mempertahankan harta bendanya itu sembari teriak
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dua penjambret kelas teri yang baru belajar merampok akhirnya KO setelah gagal merampas tas milik seorang wanita bernama Suningsih (49).
Akibatnya, dua pelaku masing-masing M Iksan Maulana Dalimunthe (18) warga Jl Darussalam, Medan Baru dan rekannya M Irsan (18) warga Jl Citarum, Medan Krio babak belur dihajar massa.
Saat merampas tas yang disandang korban, kedua pelaku terjatuh dari motor dan wajahnya "mencium aspal". Spontan, warga yang ada di lokasi melakukan penangkapan.
"Korban ini awalnya tengah menunggu angkutan kota di Jalan Setia Budi, simpang Jalan Sei Belutu. Sebelum dijambret, korban sempat melihat kedua pelaku ini mondar-mandir," kata Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Martua Manik, Selasa (17/10/2017).
Saat tasnya dijambret, korban yang merupakan warga Jl Budi Luhur, Gang Aneka ini berusaha mempertahankan harta bendanya itu sembari teriak.
Baca: Penjambret Buang Tas saat Dikejar Korbannya, Tapi Ponsel Putri Raib
Akibat penjambretan ini, korban yang diketahui berstatus sebagai PNS ini terjatuh.
"Di dalam tas korban ada uang tunai Rp1 juta, mukena dan payung. Beruntung, tas itu tak sempat dibawa kabur oleh kedua tersangka," katanya.
Untuk saat ini, kedua pelaku tengah ditahan di sel sementara Polsek Sunggal. Keduanya beralasan baru belajar menjambret lantaran tidak punya uang untuk jajan. (Ray/tribun-medan.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.