Pembangunan PLTU Batang Sudah 30 Persen, Kini Masuk Tahap Kontruksi Baja
PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) memulai pengerjaan struktur baja pada pembangunan PLTU Jateng.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, BATANG - PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) memulai pengerjaan struktur baja pada pembangunan PLTU Jateng.
Pekerja mulai memasang tiang kolom struktur baja pada bangunan turbun unit 1.
Sebelum pemasangan, para pekerja melakukan doa bersama untuk keselamatan dan kelancaran pemasangan struktur baja tersebut.
Presiden Direktur PT BPI, Takashi Irie mengatakan, pemasangan struktur beton pada turbin unit 1 telah selesai dan berlanjut ke pengerjaan struktur baja.
"Pengerjaan konstruksi sudah beralih dari beton ke baja," kata Irie, Senin (16/10/2017).
Baca: Belum Pernah ke Indonesia Tapi Pengacara Terkenal Jepang Kentaro Motomura Sangat Mengenal Borobudur
Pemasangan tiang kolom struktur baja pada turbin unit 1 ini, kata Irie, merupakan pertanda progres pembangunan PLTU berkapasitas 2×1.000 megawatt tersebut.
Menurut Irie, saat ini progres pembangunan PLTU yang terletak di Ujungnegoro, Kabupaten Batang itu sudah mencapai 30 persen dari total konstruksi yang telah direncanakan.
"Untuk pengerjaan konstruksi hingga sinkronisasi Power Grid dijadwalkan pada akhir 2019," katanya.
Selain fokus pada pembangunan kontruksi, Irie mengaku pihaknya juga fokus pada program pemberdayaan masyarakat.
Di waktu yang bersamaan, PT BPI juga menyerahkan ribuan buku bacaan kepada 20 taman pendidikan quran (TPQ) dan Madrasan Diniyah (Madin) di 11 desa di Kabupaten Pekalongan.
Total 10.643 buku telah didistribusikan ke TPQ, Madin dan perpustakaan desa sejak tahun 2016.
"Saya berterima kasih kepada pemerintah Batang dan masyarakat yang terus mendukung program ini," katanya.