Usai Hujan Deras dan Sawah Tergenang, Buaya Itu Muncul di Pematang Sawah
Buaya besar dengan panjang sekitar 4 meter itu muncul di genangan air di areal persawahan milik petani.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki
TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN - Warga desa Kedungwinangun Kecamatan Klirong Kebumen digegerkan dengan kemunculan buaya ukuran besar di areal pematang persawahan, Selasa pagi (17/10/2017).
Buaya besar dengan panjang sekitar 4 meter itu muncul di genangan air di areal persawahan milik petani.
Kemunculan buaya di ini tentu bukan hal lazim karena habitat binatang buas itu di sungai muara.
Buaya itu masih terlihat lincah dan ganas saat berenang di genangan air bercampur lumpur di sawah.
Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Willy Budiyanto mengatakan, buaya itu kemungkinan besar berasal dari sungai Luk Ulo.
Air sungai Luk Ulo sempat meluap setelah wilayah Kebumen diguyur hujan lebat sejak Senin pagi hingga malam (16/10).
Buaya itu diduga terbawa arus sungai yang meluap hingga terdampar ke areal persawahan di sekitar sungai.
"Sebagaimana diketahui, habitat buaya ada di sungai muara. Di sungai Luk Ulo sendiri, sebelum ini memang sudah ada laporan mengenai keberadaan buaya itu," katanya, Selasa (17/10)
Setelah menerima laporan dari warga, pihaknya langsung mendatangi lokasi temuan buaya itu. Sayang, sebelum berhasil ditangkap, buaya itu lolos dan masuk ke sungai Luk Ulo hingga tak lagi terlihat.
Jarak antara sawah tempat buaya itu muncul dengan sungai Luk Ulo sekitar 50 meter.
Buaya itu pun sempat jadi tontonan warga sebelum kembali ke habitatnya.
Menurut Willy, sebelum kejadian ini, pihaknya pernah menerima laporan ada sekitar 4 hingga 5 ekor buaya yang menampakkan diri di sungai Luk Ulo.
Willy mengatakan, setelah kejadian ini, pihaknya rutin memantau desa-desa yang wilayahnya terkena luapan air sungai untuk menjaga keamanan lingkungan.
Pasalnya, ada kekhawatiran di tengah masyarakat akan kemunculan kembali buaya dari sungai Luk Ulo saat kondisi air sungai meluap.
Sementara hujan berintensitas tinggi diperkirakan masih akan sering terjadi di awal musim penghujan ini yang bisa memicu luapan.
"Kami imbau warga agar mewaspadai. Jika melihat kemunculan buaya segera lapor ke Polsek terdekat," katanya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.