Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Agus Yudhoyono: Pemuda tak Boleh Lengah dan Gampang Menyerah

Pemerintah Kota Makassar menggelar Gerakan Salat Subuh berjamaah di Anjungan City of Makassar, Jl Penghibur, Sabtu (28/10/2017).

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Agus Yudhoyono: Pemuda tak Boleh Lengah dan Gampang Menyerah
Istimewa
Agus Harimurti Yudhoyono saat mengikuti Gerakan Salat Subuh berjamaah yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Anjungan City of Makassar, Jl Penghibur, Sabtu (28/10/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar menggelar Gerakan Salat Subuh berjamaah di Anjungan City of Makassar, Jl Penghibur, Sabtu (28/10/2017).

Gerakan Salat Subuh berjamaah ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, turut dihadiri Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca: Sang Pemeran Pria Mengaku Sengaja Sebarkan Video Mesum dengan Kekasihnya

Dalam kesempatan tersebut, AHY bersama Wali Kota Makassar Danny Pomanto juga mendeklarasikan Sumpah Pemuda yang ditandai dengan penandatanganan ikrar sumpah pemuda.

AHY mengatakan peringatan sumpah pemuda ini menjadi momen untuk menanamkan semangat demi menjadikan Indonesia lebih baik lagi.

Agus Harimurti Yudhoyono di Makassar_1
Agus Harimurti Yudhoyono saat mengikuti Gerakan Salat Subuh berjamaah yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Anjungan City of Makassar, Jl Penghibur, Sabtu (28/10/2017).

"Semangat sumpah pemuda kita tanamkan dalam diri kita untuk membawa Indonesia lebih baik dan lebih maju di masa yang akan datang," tutur AHY dalam sambutannya.

Berita Rekomendasi

Ia juga berpesan untuk selalu menjaga kebhinekaan dan keberagaman, dan menjauhkan dari segala ancaman perpecahan.

Baca: Berawal dari Cinta Segitiga, Nyawa Andi Berakhir di Sumur Tua

Mantan calon Gubernur DKI Jakarta ini juga berpesan kepada generasi muda saat ini untuk menekankan penggunaan teknologi ke arah yang lebih positif.

"Jangan sampai akibat kehebatan teknologi penerus bangsa di tahun keemasan akan runtuh karena penyebaran hoax yang terus menggerus pikiran para pemuda," jelasnya.

Tak hanya itu, ia juga mengatakan sebagai pemimpin masa depan para pemuda tak boleh lengah dan gampang menyerah, serta selalu bangkit sekali pun sudah terjatuh.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas