Wow, Dana Desa di Banyumas Ini Dipakai Sulap Tanah Wingit Jadi Agrowisata
Tanah bengkok seluas 4 hektare di sudut desa Langgongsari, Cilongok Banyumas itu mulanya hanyalah lahan tandus yang nyaris terbengkelai.
Editor: Sugiyarto
Rasim tentu saja sudah kebal dengan omongan miring sebagian masyarakat yang meragukan keberhasilan programnya.
Apalagi, program itu hampir menguras habis dana desa.
Melalui dana desa dan swadaya masyarakat, pembangunan agrowisata mulai dikerjakan.
Tanah lereng yang semula ditanami singkong diratakan dan diganti dengan ratusan bibit durian dan pete.
Bagian tepi dan tengah lahan dikepras untuk dibuat jalan akses bagi pengunjung taman.
Warga membuat lorong buatan dengan melubangi tanah untuk memberi kesan berbeda pada taman tersebut.
Bukan hanya ditanami durian, taman itu ditumbuhi bermacam tanaman sayuran dan pepohonan, antara lain pete dan pohon kelapa Genjah.
Puluhan sapi milik warga sengaja dikelompokkan dan dibuatkan kandang khusus di tengah taman untuk dipertontonkan secara terbuka.
Puluhan pengrajin gula kelapa yang biasanya berproduksi di rumah masing-masing mulai disatukan.
Mereka dibuatkan kios produksi yang berjejeran di sisi taman.
Pengunjung bisa menyaksikan langsung proses pembuatan gula dari tangan-tangan terampil perempuan desa.
Sebagian lahan di tengah taman digali untuk dibuat kolam yang ditaburi ribuan benih ikan.
Tiga tahun berlalu, ratusan bibit durian itu sekarang tumbuh rimbun dan meneduhkan.
Sebagian di antaranya bahkan mulai berbuah meski masih jarang.