Polisi Kehabisan Peluru Halau Warga, Penjahat yang Sudah Ditangkap pun Lepas
Gara-garanya, warga yang mengetahui kedatangan polisi berpakaian preman melakukan penyerangan.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TULANGBAWANG - Upaya aparat kepolisian menangkap seorang pelaku kejahatan gagal.
Gara-garanya, warga yang mengetahui kedatangan polisi berpakaian preman melakukan penyerangan.
Lemparan batu massa ke arah polisi menyebabkan anggota kepolisian terluka.
Polisi yang menghalau massa dengan menembak ke udara kehabisan peluru. Tersangka yang ditangkap polisi pun akhirnya lepas.
Peristiwa mencekam ini terjadi di Kampung Induk Gedung Meneng, Kecamatan Gedung Meneng, Kabupaten Tulangbawang.
Seratusan warga mengepung dan menyerang polisi yang cuma berjumlah 13 orang.
Aparat kepolisian berupaya menghalau warga dengan melepaskan tembakan peringatan ke atas.
Namun, hingga petugas kehabisan peluru, massa tak menggubris peringatan aparat.
Massa terus menyerang polisi mengunakan batu, kayu, dan senjata tajam.
Alhasil, seorang aparat kepolisian terluka di bagian kepala akibat terkena lemparan batu.
Massa pun membawa kembali tersangka yang sudah sempat ditangkap kepolisian.
Tersangka diketahui bernama Karnadi alias Gincu, warga Kampung Induk Gedung Meneng.
Karnadi merupakan sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) dari tiga kasus yang dilaporkan ke polisi.
Yakni, kasus pencurian sepeda motor, perkara uang palsu, dan perkara pencurian dengan pemberatan (curat) sepeda motor dan handphone.