Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Walah, Taman Makam Pahlawan Malah Jadi Tempat ABG Lakukan Perbuatan Asusila

Ramli juga tak mengetahui persis kapan peristiwa itu terjadi padahal Abdul Sani yang tinggal 24 jam di makam tersebut.

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Walah, Taman Makam Pahlawan Malah Jadi Tempat ABG Lakukan Perbuatan Asusila
Tribunkaltim.co/Muhammad Fachri Ramadhani
Taman Makam Pahlawan Dharma Agung yang berada di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan, Kalimantan Timur. 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Warganet Balikpapan digemparkan dengan postingan salah satu akun instagram, Senin (27/11/2017).

Dalam video yang diunggah terdapat adegan tak senonoh yang dilakukan dua orang muda-mudi yang diduga ABG tersebut.

Kendati kabur, keduanya tertangkap kamera saling tindih di dalam bangunan seperti pendopo di salah satu tempat pemakaman di kota Balikpapan.

Dalam unggahan video tersebut diberi caption Kids Zaman Now? Mesra-mesraan di kawasan makam.

Kontan unggahan tersebut mendapat respon dari warganet.

Banyak yang penasaran dimanakah lokasi kedua ABG tersebut saling adu cumbu.

Berita Rekomendasi

Tak lama berselang, video yang diunggah akun iklan_balikpapan dihapus.

Baca: 15 Sarang Judi Digerebek dalam Sepekan, Polisi Sita Video Porno dan Kondom

Tribunkaltim.co mencoba menelusuri kebenaran video tersebut.

Hingga akhirnya sampai di Taman Makam Pahlawan Dharma Agung yang berada di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Di sana Tribunkaltim.co bertemu dengan juru kunci makam pahlawan, namanya Abdul Sani.

Saat dikonfirmasi, pria berusia 62 tahun itu membenarkan bahwa lokasi yang ada di dalam video tersebut mirip dengan bangunan di kawasan makam pahlawan.

"Tadi ada Babinsa juga ke sini. Melihatkan video. Kaget saya. Awalnya ndak yakin, pas saya lihat. Iya, benar persis di bangunan sana," kata Ramli, ponakan Abdul Sani yang kebetulan ada di samping juru kunci itu.

Ia menduga video diambil dari ruko yang berada tepat di depan makam Pahlawan itu.

Ramli juga tak mengetahui persis kapan peristiwa itu terjadi padahal Abdul Sani yang tinggal 24 jam di makam tersebut.

"Kita lho jaga seharian full. Aneh juga bisa kecolongan. Tapi memang dari sini (rumah), tempat itu (lokasi esek-esek) tertutup tembok itu. Nanti kami usulkan untuk dirobohkan saja," kata Abdul Sani.

Lebih lanjut, selama 17 tahun ia menjaga makam tersebut baru kali ini terjadi hal demikian apalagi sampai ada yang merekamnya.

Baca: Kasus Suap dan Gratifikasi Bupati Rita, KPK Sita Apartemen di Balikpapan

"Kalau saya yang dapat langsung. Habis itu orang. Mereka bukan lagi manusia, hewan itu. Dimana adabnya," selorohnya.

Memang katanya, kawasan taman makam pahlawan ini sering dibuat tempat nongkrong anak-anak ABG, terutama anak sekolah.

Biasanya mereka nongkrong di depan area makam (halaman parkir).

"Kalau dapatku nanti, kupukul itu. Biar siapa saja. Gak punya malu," tegasnya.

Kebanyakan siang sekitar 15.00 Wita hingga 17.00 Wita. Bahkan pernah ia mendapati mereka kumpul sampai malam hari.

"Ini kan bukan makam umum, jadi pintu itu dibuka kalau ada acara atau upacara peringatan. Ya mereka (anak ABG) itu di luar saja," tegasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas