Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU- Gugup saat dikejar polisi yang dibantu warga, pelaku jambret ini malah menabrak mobil hingga terpental dan berhasil diamankan.

Pelaku yang berinisial AD (16) ini pun hanya bisa pasrah.

Sedangkan rekannya yang berinisial AZ (16) berhasil melarikan diri.

AD kini diamankan polisi dari Sektor Senapelan, Polresta Pekanbaru.

Pelaku beraksi Rabu (28/11/2017) dni hari tadi di Jalan Riau Kelurahan Kampung Baru.

Mengincar korban yang bernama Mariani (27).

Baca: Breaking News: 11 Tewas Tertelan Banjir di Pacitan

Baca: Guru Honorer Cantik Ini Nyambi Jadi Biduan Kampung

Korban saat itu baru saja pulang dari tempatnya bekerja di Jalan Riau dan hendak pulang.

Diperjalanan tepatnya di depan warung ayam, korban dipepet oleh dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor.

Saat itulah pelaku yang berada di boncengan kemudian merampas tas yang disandang korban.

Mengetahui tas miliknya dirampas, korban seketika berteriak jambret.

Di saat bersamaan patroli dari Polsek Senapelan sedang melaksanakan tugas tidak jauh dari lokasi.

Patroli kemudian berusaha mengejar pelaku yang juga dibantu beberapa orang warga.

Saat itulah pelaku gugup karena aksinya diketahui dan sedang dikejar.

Sepeda motor pelaku kemudian menabrak mobil hingga terpental.

Pelaku AD tidak berkutik setelah diamankan sedangkan rekannya AZ sempat melarikan diri.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan mengatakan saat ini pelaku AD masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Senapelan.

Polisi mendapatkan barang bukti berupa tas sandang warna coklat yang didalamnya terdapat uang dan satu unit handphone.

Kedua pelaku merupakan pelajar yang masih aktif di salah satu sekolah di Pekanbaru.

Polisi masih akan mendalami pemeriksaan terkait usia keduanya yang masih terbilang di bawah umur.(*)