Pemancangan Tiang PLTU Asam asam Menjadi Kado HUT Ke 52 Kabupaten Tanahlaut
PLN bersama Pemerintah Kabupaten Tanahlaut melaksanakan acara peletakan batu pertama pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Asamasam unit 5
TRIBUNNEWS.COM, PELAIHARI - PLN bersama Pemerintah Kabupaten Tanahlaut melaksanakan acara peletakan batu pertama pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Asamasam unit 5 dan 6 dengan kapasitas 2x100 Megawatt.
Peletakan proyek itu ditandai dengan pemancangan tiga tiang di lahan milik PLN di RT 9 Desa Simpangempat Sungaibaru, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanahlaut, Provinsi Kalimantan Selatan.
GM PLN UIP Kalbagteng, Dendi Kusumawardana menjelaskan kegiatan batu pertama dalam bentukpemancangan pile.
Setalahnya dilakukan pembangunan pondasi, pemasangan struktur baja, pembangunan fasilitas utama turbin, generator, boiler dan lainnya.
Baca: Tinjau Dampak Siklon Tropis, Kapolda Jabar Naik Motor Trail Keliling Bandung Utara
Menurutnya pembangunan PLTU itu dikerjakan diatas lahan seluas 16,5 hektare, dan dicanangkan dalam rencana usaha penyediaan tenaga listrik pada 2016-2025.
Pembangunan PLTU menggunakan teknologi boiler pulverized coal.
"Teknologi itu diharapkan dapat beroperasi dengan handal dalam memenuhi kebutuhan listrik di sistem Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah secara efektif," kata Dandi didampingi dua rekannya, Manajer Hukum, Komunikasi dan Pertanahan Albert dan Manajer Operasi dan Kontruksi Hadi Wardoyo, Sabtu (2/12/2017).
Bupati Tanahlaut, Bambang Alamsyah mengaku senang karena kegiatan peletakan batu pertama bertepatan dengan peringatan hari jadi ke-52 Kabupaten Tanahlaut.
Bambang Alamsyah meminta pejabat yang berkaitan dengan kegiatan pembangunan pembangkit unit 5 dan 6 PLTU Asamasam agar dijaga dan dikawal.
Baca: CLS Knights Akui Ketangguhan Hong Kong Eastern
Menurut Bambang keberadaan PLTU Asamasam akan berdampak besar pada kemajuan perekonomian sekaligus persiapan penunjang kegiatan listrik kawasan pengembangan industri dan dermaga pelabuhan di Jorong.
Bupati Tanahlaut Bambang Alamsyah meminta tokoh masyarakat agar mensosialisasikan pembangunan unit 5 dan 6 PLTU Asamasam agar masyarakat memahami dan mengerti karena material pembangunan pasti melintas di wilayah Tanahlaut. (Banjarmasin Post/Mukhtar Wahid)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.