Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wujudkan Sarana Edukasi, Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota Rendeng Diresmikan

Pemerintah Kabupaten Kudus bersama Jajaran Polda Jawa Tengah dan Djarum Foundation berkomitmen untuk mewujudkan sarana publik yang bermanfaat sebagai

Editor: Samuel Febrianto
zoom-in Wujudkan Sarana Edukasi, Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota Rendeng Diresmikan
ISTIMEWA

TRIBUNNEWS.COM, KUDUS - Pemerintah Kabupaten Kudus bersama Jajaran Polda Jawa Tengah dan Djarum Foundation berkomitmen untuk mewujudkan sarana publik yang bermanfaat sebagai sarana edukasi bagi masyarakat. Komitmen ini terealisasi dengan diresmikannya Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota Rendeng di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Selain menjadi area terbuka hijau, Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota ini berfungsi sebagai salah satu wadah edukasi publik karena telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas khusus yang bermanfaat menjadi sarana pembelajaran bagi masyarakat. Seremoni peresmian dilakukan di Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota yang terletak di Jln Mayor Kusmanto, Kudus, pada Kamis, 14 Desember 2017.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus Noor Yasin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kudus memiliki visi untuk senantiasa mengupayakan berbagai fasilitas publik yang memiliki manfaat edukasi sekaligus dapat menjaga kelestarian lingkungan.

Baca: Di Sesi Latihan, Mario Gomez Pinjam Pemain Maung Ngora

“Pemerintah Kabupaten Kudus senantiasa berupaya untuk mewujudkan sarana lingkungan yang bermanfaat dan dapat memberikan edukasi untuk semua warga. Dengan adanya Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota ini, kami harapkan tidak hanya berfungsi sebagai kawasan hijau, namun lebih penting lagi juga bisa menjadi sarana edukasi khususnya anak-anak tentang lalu lintas,” terang Noor Yasin.

Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota di Kudus merupakan hasil kerjasama Pemerintah Kabupaten Kudus dan Jajaran Kepolisian dalam membangun kawasan hijau yang berfungsi sebagai fasilitas edukasi berlalu lintas bagi anak-anak. Upaya ini juga didukung penuh oleh Djarum Foundation dalam bentuk pengadaan berbagai fasilitas publik dan penghijauan di area Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota tersebut.

Baca: Perempuan Ini Unggah Foto Saat Dilamar Kekasih, Netizen Malah Merinding Saat Melihat Foto Anak Kecil

BERITA TERKAIT

“Ini adalah contoh public service yang lahir dari kesadaran bersama tentang perlunya area hijau yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Selain fungsi sebagai area hijau, juga memiliki fungsi edukasi dengan berbagai fasilitas seperti taman lalu lintas,” terang Musthofa.

Di area yang merupakan kawasan hutan kota ini telah dibangun sejumlah fasilitas yang berfungsi sebagai area edukasi praktek berlalu lintas, seperti pendopo, fasilitas jalan yang dilengkapi edukasi petunjuk rambu-rambu, area tempat duduk, shelter bus, toilet umum, dan sebagainya.

Wakapolda Jateng Brigjen Indrajit, mengatakan taman lalu lintas ini bisa menjadi sarana interaksi yang baik bagi anak-anak untuk belajar tentang disiplin berlalu lintas.

Terlebih Institusi Kepolisian juga memiliki program Polisi Cilik sebagai salah satu upaya menanamkan kedisipilinan sejak dini terhadap anak. Peruntukan Taman Lalu Lintas dan Hutan kota ini salah satunya juga akan menjadi sarana edukasi Polisi Cilik.

“Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota ini merupakan sarana pendukung bagi program-program yang akan lebih mendekatkan masyarakat dengan Kepolisian. Terlebih dengan berbagai fasilitas yang ada di dalamnya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin agar menjadi sarana edukasi dini kepada anak tentang kedisiplinan berlalu lintas,” tutur Brigjen Indrajit.

Sementara itu, Vice President Djarum Foundation FX Supanji menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk turut memberikan edukasi kepada masyarakat luas tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota ini juga dirancang memberikan edukasi lingkungan dengan berbagai macam pepohonan yang terdapat di dalamnya.

Meski fasilitas ini dibangun di area hutan kota, menurut Supanji, semua pepohonan yang ada tetap dipertahankan dan justru ditambah dengan tanaman-tanaman baru yang mendukung fasilitas taman lalu lintas.

“Djarum Foundation berkomitmen untuk senantiasa menjalin kemitraan dengan Pemerintah Kabupaten Kudus dan Kepolisian di Kudus. Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota Rendeng adalah salah satu upaya kami untuk memberikan edukasi bagi masyarakat mengenai kelestarian lingkungan yang terintegrasi,” terangnya.

Selain fasilitas umum, Djarum Foundation juga turut menyediakan sejumlah fasilitas khusus seperti children playground, sepeda listrik, TV LED, mobil mainan, cafetaria, hingga pos polisi. Supandji berharap berbagai tersebut dapat memberikan manfaat positif untuk masyarakat Kudus.

Seremoni peresmian Taman Lalu Lintas dan Hutan Kota ini berlangsung meriah. Selain dilakukan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus Drs Noor Yasin MM, Wakil Kepala Polda Jawa Tengah Brigjen (Pol) Indrajit, SH serta Vice President Djarum Foundation FX Supanji, juga ada penampilan drumband dari TK Bhayangkari Kudus. Selain itu turut tampil para Polisi Cilik yang menjadi peserta dalam kegiatan edukasi lalu lintas.

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas