TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO -- Peristiwa mobil yang tercebur di Sungai Brantas Mojokerto pada Senin (18/12/2017) siang menghebohkan banyak orang.

Banyak juga yang heran dengan peristiwa ini, terutama saat mobil itu terjun bebas di sungai, lalu terombang-ambing.

Lalu, apa yang harus kamu lakukan ketika peristiwa ini terjadi? Maksudnya, ketika mobil masuk ke dalam air.

Kepada SURYA, Sunarno, Kepala Workshop Asco Mastrip bercerita mobil yang masuk ke dalam air sebaiknya tidak dibuka.

"Bila mobil di berada di dalam air atau posisi terendam di sungai, paling utama berusaha keluar dari mobil dengan jalan pecah kaca jendela," tutur Sunarno.

"Jangan dipaksakan membuka pintu mobil, karena lewat pintu pasti berat karena di saat mobl di dalam air, pintu mobil akan melawan air," tambah dia.

Nah, penjelasan Sunarno ini bisa saja mengungkap alasan mengapa korban tak membuka pintu saat mobil terjatuh ke dalam air.

Dalam video yang beredar, terlihat jendela kaca mobil terbuka. Di sana juga terlihat aktivitas korban yang berusaha menyelamatkan diri.

Video itu juga viral dan membuat heboh banyak orang.

Sepintas, video itu terlihat biasa. Tapi coba lihatlah bagian jendela di pintu mobil.

Seorang netizen bernama Akun Pesek di Grup Info Lantas Mojokerto menuturkan begini,

Aq seng gagal fokus opo fokus ku iki temen (saya gagal fokus kok sampai begitu)
Cendelo bukak iku onok bapak2 gendong bocah (jendelanya dibuka itu ada bapak-bapak menggendong bocah),
Benr ta salah (benar apa salah)???

(dri/Wiwit/SURYA)