Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelaku Ternyata Sempat Bezuk dan Minta Maaf, Ini Kronologi Pemukulan Guru Sampang Versi Polisi

AKBP Budi Wadiman selaku Kapolres Sampang menyebut terjadi simpang siur informasi yang beredar di masyarakat.

Editor: Aji Bramastra
zoom-in Pelaku Ternyata Sempat Bezuk dan Minta Maaf, Ini Kronologi Pemukulan Guru Sampang Versi Polisi
Facebook
mendiang Achmad Budi Cahyanto. 

TRIBUNNEWS.COM - Usai resmi diumumkan meninggal pada Kamis (1/2/2018) malam, kabar guru tewas dianiaya siswa ramai diperbincangkan.

Achmad Budi Cahyanto, guru honorer yang mengajar di SMAN 1 Torjun, dianiaya oleh anak didiknya yang berinisial HI.

Perhatian netizen tercurahkan pada kasus kekerasan yang kembali terjadi di institusi pendidikan.

Seakan tidak dapat dibendung, amarah menghujani beragam akun sosial media sang murid.

Semenjak ramai diperbincangkan, muncul beragam versi cerita terkait peristiwa ini.

Demi meluruskan benang kusut, Polres Sampang menggelar konfrensi pers di Mapolres Sampang, Jawa Timur, pada hari Jumat (2/2/2018) malam.

Dikutip wartawan dari Kompas.com, AKBP Budi Wadiman selaku Kapolres Sampang menyebut terjadi simpang siur informasi yang beredar di masyarakat.

Berita Rekomendasi

Bahkan, ungkapnya, ada pula pihak yang langsung mempublikasikan keadaan meski belum mengetahui detail kejadiannya.

Atas dasar ini, berikut kronologi penganiayaan HI terhadap sang guru versi polisi dibagikan.

Lanjut ke Halaman Berikutnya

Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas