Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Reaksi Kapolrestabes Surabaya Soal Permntaan Cabut BAP Tersangka Pelecehan

Selama dalam proses penyidikan, lanjut Rudi, penyidik juga memberi kesempatan kepada ZA didampingi tim kuasa hukum

Penulis: Fatkul Alamy
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Begini Reaksi Kapolrestabes Surabaya Soal Permntaan Cabut BAP Tersangka Pelecehan
Tribunnews.com
Pelecehan Pasien di RS National Hospital 

Laporan Wartawan Surya Fatkul Alamy

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan akhirnya memberi pernyataan terkait permintaan ZA, tersangka dugaan pelecehan seksual terhadap W, pasien wanita National Hospital Surabaya.  

Menurut Rudi, tim penyidik sedang bekerja menangani kasus yang dilakukan ZA yang sudah berstatus tersangka sejak 27 Januari 2017.

“Penyidik bekerja secara profesional,” terang Rudi menjawab Surya.co.id, Selasa (6/2/2018) malam.

Selama dalam proses penyidikan, lanjut Rudi, penyidik juga memberi kesempatan kepada ZA didampingi tim kuasa hukum.

 “Pemeriksaan tersangka didampingi penasehat hukum,” tegas mantan Direskrimsus Polda Sumsel ini.

 Diberitakan sebelumnya, ZA melalui kuasa hukunhnya, M Ma’ruf meminta supaya berita acara pemerksaan (BAP) yang ditangani Polrestabes Surabaya dicabut.

Berita Rekomendasi

Baca: Nah Lho, Perawat yang Dilaporkan Melakukan Pelecehan Seksual Pasien Mencabut BAP

Alasannya, ZA tidak melakukan pelangaran etik saat menangani W, setelah menjalani operasi di National Hospital.

ZA sudah melakukan pekerjaannya sesuai SOP.

Saat itu, ZA hanya melepas sadapan elektrokardiografi di bagian dada pasien (W).

ZA sudah bertatus tersangka sejak 27 Januari 2018.

Saat di Polretabes Surabaya, ZA dihadapan Kapolretabes Surabaya dan wartawan menangis dan meminta maaf atas perbuatannya yang sudah dilakukan.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas